Signifikansi Pengembangan Pola Pikir (Mindset) Guru dalam Peningkatan Kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

Chusnul Azhar, Tasman Hamami

Abstract


Pengembangan pola pikir atau mindset guru Pendidikan Agama Islam memainkan peran kunci dalam mempengaruhi proses pembelajaran karena Pendidikan Agama Islam tidak hanya melibatkan pengetahuan tentang ajaran-ajaran agama, tetapi juga merupakan proses pembentukan karakter dan moralitas siswa. Oleh karena itu, pola pikir guru memiliki dampak signifikan terhadap kualitas proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pentingnya pengembangan pola pikir guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran agama. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan dengan menggunakan sumber pustaka sebagai objek penelitian. Penulismengambil analisis dan sintesis dari berbagai artikel kajian lapangan dan kajian literatur. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pengembangan pola pikir guru Pendidikan Agama Islam merupakan aspek krusial dalam menciptakan pendidikan agama yang efektif. Guru yang memiliki mindset akan mampu meningkatkan profesionalisme guru serta dapat menyediakan proses pembelajaran yang berkualitas sehingga dapat memainkan peran yang positif dalam membentuk karaktersiswa, membantu siswa menjadi individu yang beriman, dan berkontribusi positif dalam masyarakat. Oleh karena itu, penekanan pada pengembangan pola pikir guru perlu menjadi fokus utama dalam peningkatan kualitas Pendidikan Agama Islam.

Keywords


mindset; guru; Pendidikan Agama Islam

Full Text:

PDF

References


Adib, M Afiqul. “Transformasi Keilmuan dan Pendidikan Agama Islam Yang Ideal di Abad-21 Perspektif Rahmah El Yunusiyah.” Risâlah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam 8, no. 2 (2022): 562–76. https://doi.org/10.31943/jurnalrisalah.v8i2.276.

Ali, Ismun. “Pembelajaran Kooperatif (Cooperative Learning) dalam Pengajaran Pendidikan Agama Islam.” Jurnal Mubtadiin 7, no. 01 (2021): 247–64.

Anisah, Giati, “Kerangka Konsep Assessment of Learning, Assessment for Learning, dan Assessment As Learning serta Penerapannya pada Pembelajaran”, Al-Aufa: Jurnal Pendidikan Dan Kajian Keislaman, 3.2 (2022), 65–76

Azra, Azyumardi. Pendidikan Islam: Tradisi Dan Modernisasi Menuju Milenium Baru. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999.

Azwar, Saifuddin. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2014.

Bahri Djamarah, Syaiful dan Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2006.

Bjorke, L. “Cooperative Learning in Physical Education: A Study of Students’ Learning Journey over 24 Lessons.” Physical Education and Sport Pedagogy 25, no. 6 (2020): 600–612. https://doi.org/10.1080/17408989.2020.1761955.

Creswell, John. Riset Pendidikan: Perencanaan, Pelaksanaan, dan Evaluasi Riset Kualitatif dan Kuantitatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015.

Darmadi. Guru Abad 21: Perilaku dan Pesona Pribadi. Bogor: Guepedia, 2018.

Giyanto, Arif dan Budi Gunawan. Bertaruh Citra Dakwah; Membedah Kritis Friksi Muhammadiyah-PKS. Solo: Era Intermedia, 2007.

Juwariyah, Nunung dan Tri Atmojo K, “Pola Pikir (Mindset) Guru dalam Menerapkan Pendekatan Saintifik pada Pembelajaran Matematika Ditinjau dari Gender”, Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika, Vol.3, No.4, 2015, hal. 418-427.

Kaelan. Metode Penelitian Agama Kualitatif Interdisipliner. Yogyakarta: Paradigma, 2010.

Kasiram, Moh. Metodologi Penelitian Kualitatif-Kuantitatif. Malang: UIN Maliki Press, 2010.

Khalim, Abdul Rofik, and Marliza Oktapiani. “Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture And Picture Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam.” Akademika 9, no. 1 (2020). https://doi.org/10.34005/akademika.v9i01.814.

Mansir, Firman dan Syakir Jamaluddin, “Identitas Guru PAI Abad 21 yang Ideal pada Pembelajaran Fiqh di Sekolah dan Madrasah”, Muslim Heritage Jurnal Dialog Islam dengan Realitas), Vol. 5, No. 2, 2020.

Mohammad, Ali, Reinvensi Pendidikan Muhammadiyah, Jakarta: Al-Wasath, 2010.

Munawaroh. “Peranan Pengawas Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru Pendidikan Agama Islam (PAI).” Journal on Education 06, no. 01 (2023): 366–77.

Munir Mulkhan, Abdul. Pesan & Kisah Kiai Ahmad Dahlan dalam Hikmah Muhammadiyah. Yogyakarta: Suara Muhammadiyah, 2010.

Mustaqim, Abdul. Model Penelitian Tokoh (dalam Teori dan Aplikasi). Jurnal Studi Ilmu-Ilmu Al-Quran Dan Hadis 15, no. 2 (2014): 201–18.

Muttaqin, Tatang. “Cooperative Learning and Students Self-Esteem.” Educ Reforms Indonesia 1, no. 2 (2016). https://doi.org/10.13140/RG.2.1.2357.6086

Nahar, S. “Improving Students’ Collaboration Thinking Skill under the Implementation of the Quantum Teaching Model.” International Journal of Instruction 15, no. 3 (2022): 451–64. https://doi.org/10.29333/iji.2022.15325a.

Nurdin, Arbain, “Inovasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Era Information and Communication Technology”, TADRIS: Jurnal Pendidikan Islam, 11(1), 2026, 49–64.

Prastyo, Angga Teguh, and Isna Nurul Inayati. “Implementasi Budaya Literasi Digital Untuk Menguatkan Moderasi Beragama Bagi Santri (Studi Kasus Di Mahad Uin Maulana Malik Ibrahim Malang).” Incare: International Journal Of Educational Resources 2, no. 6 (2022): 665-683

Rahman Tibahary, Abdul dan Muliana, “Model-Model Pembelajaran Inovatif”, Scolae: Journal of Pedagogy, Vol. 1, No. 1, 2028, hlm. 54-64.

Sabdarifanti, Tunjung, “Inovasi Kurikulum: Materi Pendidikan”, Jira: Jurnal Inovasi dan Riset Akademik, Vol.2 No.10 2021.

Saenah, Een, “Pengaruh Modernisasi Abad 21 terhadap Peran Guru dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam”, GUAU: Jurnal Pendidikan Profesi Guru Agama Islam, Vol. 2, No. 1, 2022.

Sugiarto, Sri dan Adnan, “Penguatan Growth Mindset Guru dalam Persiapan Implementasi Kurikulum Merdeka”, Karya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Vol.2 No.1. 2022: 75-78.

Supriyanto, and Amrin. “Management of Islamic Religious Education Learning Based on Cooperative Problem E-Learning During The Covid-19 Pandemic (Study on Muhammadiyah High School Sukoharjo, Central Java).” Jurnal Pendidikan dan Konseling 4, no. 3 (2022): 30–36.

Surakhmad, Winarno dkk. Reformasi Pendidikan Muhammadiyah Suatu Keniscayaan. Yogyakarta: Pustaka Suara Muhammadiyah, 2003.

Uzer Usman, Mohammad. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 1996.

Wiguna, Satria. “Pengaruh Home Visit Method Terhadap Hasil Belajar Luring Di Masa Pandemi COVID-19 Pada Mata Pelajaran Al Qur’an Hadits (Studi Kasus Siswa Kelas VIII MTS Jam’iyah Mahmudiyah Tanjung Pura Langkat).” Continuous Education: Journal of Science and Research 2, no. 1 (2021): 61–71. https://doi.org/https://doi.org/10.51178/ce.v2i1.18.

Zulfitri, Hanifa, dkk., “Pendidikan Profesi Guru (PPG) sebagai Upaya Meningkatkan Profesionalisme Guru”, Lingua: Jurnal Bahasa dan Sastra, Vol. 19, No. 2, Juni 2019.




DOI: http://dx.doi.org/10.22373/jie.v7i1.18963

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Welcome to DAYAH: Journal of Islamic Education open journal system. Thank you very much for visiting. We are looking forward to getting your articles

 

DAYAH: Journal of Islamic Education

WebAnalytics

All works are licensed under CC BY-SA

© DAYAH: Journal of Islamic Education 2019. Published by Center for Research and Community Service (LP2M) in cooperation with Master's Degree of the Department of Islamic Education, Postgraduate Program of Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, Aceh, Indonesia.

Free counters!

Indexed by:

            

               

          

                 

Supported by