STARTIFIKASI VEGETASI DAN DINAMIKA POHON BERDASARKAN KOMPOSISI VERTIKAL DAN HORIZONTAL DI PEGUNUNGAN SAWANG BA’U KECAMATAN SAWANG KABUPATEN ACEH SELATAN

Reza Rahmita, Muzakkir Muzakkir

Abstract


Sawang Ba’u merupakan salah satu desa yang terletak di kecamatan Sawang kabupaten Aceh Selatan. Aceh Selatan adalah kabupaten yang umumnya memiliki daerah perbukitan dan pegunungan. Gunung adalah suatu bentuk permukaan tanah yang letaknya lebih tinggi dari pada tanah-tanah di daerah sekitarnya. Gunung yang terdapat di desa Sawang Ba’u merupakan agriflorest gunung yang di alih fungsikan oleh masyarakat menjadi lahan perkebunan yang umumnya didomisili oleh tumbuhan pala (Myiristica fragrans). Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran komposisi vertikal dan horizontal dari suatu vegetasi, sehingga dapat memberikan informasi mengenai struktur stratifikasi vegetasi dan dinamika pohon. Penelitian ini di laksanakan pada tanggal 26 mei 2014 di pegunungan Sawang Ba’u dilakukan pada siang hari dan pengambilan data di peroleh dengan menggunakan metode Line Transek (transek garis) yang diamati pada 8 stasiun. Hasil penelitian terdapat 32 spesies dari 20 Famili diantaranya: Oxalidaceae, Arecaceae, Sterculiaceae, Myristicaceae, Combretaceae, Rubiaceae, Moraceae, Verbenaceae, Phyllanthaceae, Anacardiaceae, Malvaceae, Piperaceae, Lamiaceae, Verbenaceae, Annonaceae , Rutaceae, Lythraceae, Sapindaceae, Moraceae, Meliaceae, dari 20 famili tersebut yang paling banyak di seluruh stasiun yaitu, Arecaceae, Meliaceae, Moraceae dan Malvaceae. Sedangkan famili yang paling sedikit yaitu: Oxalidaceae, Sterculiaceae, Combretaceae, Rubiaceae, Verbenaceae, Phyllanthaceae, Anacardiaceae, Piperaceae, Lamiaceae, Annonaceae,dan Rutaceae. Dari ke 8 stasiun diperoleh nilai kerapatan paling tinggi adalah 0.043 yang terdapat pada stasiun 8, sedangkan nilai kerapatan terendah adalah 0.014 terdapat pada stasiun 1.

Full Text:

PDF

References


Baker, P.J and J.S. Wilson. 2000. A quantitative technique for the indentification of canopy stratifikasi in tropical and temperate forests, Forests Ecology and Management.

Euwise, W. 1980. Pengantar Ekologi Tropis. Jakarta: Djambatan.

Indriyanto. 2006. Pengantar Budi Daya Hutan. Jakarta : PT. Bumi Aksara.

Kershaw, K.A. 1973. Quantitative and Dinamic Plant Ecology Second Edition. London: William clowes and sons.

Loveless. 1989. Prinsip- Prinsip Biologi Tumbuhan untuk Tumbuhan Daerah Tropik, Jakarta: PT Gramedia.

Marsono DJ. 1997. Peningkatan Produktivitas dalam Pembangunan Hutan Alam Berkelanjutan. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.

Michael. P. 1994. Metode Ekologi Untuk Penyelidikan Lapangan dan Labora torium, Jakarta: UI Press.

Soerianegara, dkk, 1988. Ekologi Hutan Indonesia. Bandung: IPB.




DOI: http://dx.doi.org/10.22373/pbio.v3i1.2634

DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.22373/pbio.v3i1.2634.g1892

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


      

Prosiding Seminar Nasional Biotik
ISBN : 97-602-60401-3-8
ISSN : 2828-1675
Published By Biology Education Study Program Faculty of Tarbiyah and Teacher Training Ar-Raniry State Islamic University Banda Aceh, Indonesia.
Email : official.semnasbiotik@gmail.com

 Lisensi Creative Commons
Prosiding Seminar Nasional Biotik : is licensed under  a Creative Commons Attribution 4.0 International License CC BY-SA 4.0