KEANEKARAGAMAN JENIS SERANGGA PERMUKAAN TANAH DIURNAL PADA BIOTOP TERDEDAH DAN TERNAUNG DI DESA SAWANG BA’U KECAMATAN SAWANG KABUPATEN ACEH SELATAN

Authors

  • Eka Fitri Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry
  • Ratna Nurfitra Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry
  • Muhammad Husni Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry

DOI:

https://doi.org/10.22373/pbio.v3i1.2678

Abstract

Sawang Ba’u merupakan daerah yang meliputi kawasan potensial yang memiliki banyak keanekaragaman flora maupun faunanya, termasuk didalamnya serangga permukaan tanah seperti serangga diurnal. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 26 Mei 2014 dengan tujuan untuk mengetahui keanekaragaman jenis serangga permukaan tanah diurnal pada dua tempat yang berbeda yaitu pada biotop terdedah dan biotop ternaung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode ordinal sampling (acak beraturan) dengan menggunakan pitfall trap (perangkap jatuh) yang dipasang pada pagi hari dan sampelnya diambil pada sore hari, sebanyak satu kali pengambilan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa serangga yang didapat pada biotop terdedah sebanyak 2925 individu dengan 6 famili. Sedangkan serangga yang didapat pada biotop ternaung sebanyak 3315 individu dengan 4 famili. Dari kedua tempat tersebut diperoleh indeks keanekaragaman berdasarkan Shannon- Weinner (H’) pada serangga diurnal terdedah adalah 2.4431 dan pada serangga diurnal ternaung adalah 3.0162. Jadi, serangga permukaan tanah diurnal di desa Sawang Ba’u Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan pada biotop terdedah tingkat keanekaragamannya dikategorikan sedang sedangkan serangga permukaan tanah pada biotop ternaung tingkat keanekanekaragaman dikategorikan tinggi.

Author Biographies

  • Eka Fitri, Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry
    Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry
  • Ratna Nurfitra, Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry
    Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry
  • Muhammad Husni, Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry
    Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry

References

Borror, D.J. Triplehorn, C. A dan Jhonson. 1992. Pengenalan Pelajaran Serangga Edisi ke-Enam. Yogyakarta; UGM Press.

Brown, A.L (1978) Ecology of soil organism. London: Heineman Educationaf Books.

Jackson, R.M., Raw, F. 1970.Life in the soil. London: Edward Arnold Publisher Ltd.

Krebs,. 1978. Ecology: The experimental analysis of distribution and abudance. Third Edition. Harper and Row Publishers, New York.

Michael. 1995. Metoda Ekologi Untuk Penyelidikan Lapangan dan Laboratorium. Terjemahan Yanti R. Koester. UI -Press, Jakarta.

Miles,J; “Soil in The Ecosystemâ€, Ecoloical interaction in Soil Ed. Fitter, A.h.,D. Aktinson, DJ.Read , and M.B Usher, Blackwell sci.pub.,1985, 407-427

Melati F. 2007. Metode Sampling Bioteknologi, Jakarta: PT Bumi Aksara.

Muhammad, NS. 2003. Ekologi Hewan Tanah. Bumi Aksara. Jakarta.

Downloads

Published

2018-04-05