TUMBUHAN PENEDUH DI HUTAN KOTA BANDA ACEH SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI

Nurdin Amin

Abstract


Sebagai kawasan kota banda aceh memiliki lokasi yang dijadikan sebagai tempat penghijauan. Berbagai tanaman di hutan Kota Banda Aceh sebagaian besar berfungsi sebagai peneduh, hal ini terlihat dari struktur batang dan cabang dengan tingginya lebih dari 2 meter yang mampu memberikan keteduhan. Penelitian ini dilaksanakan di kawasan hutan Kota Banda Aceh, pengambilan sampel menggunakan metode survey eksploratif dengan cara melakukan sensus di seluruh area pengamatan yang meliputi identifikasi jenis tumbuhan yang termasuk dalam katagori tumbuhan peneduh. Hasil penelitian Polyalthia longifolia, Casuarinaceae sp, Terminalia catappa, Acacia auriculiformi, Pterocarpus indicus,Samanea saman, Tamarindus indica,Hibiscus tiliaceu,Azadiractha excela,Azadirachta indica,Swietania mahon, Ficus benyamina,Syzygium cumini,Prunus avium, Mimossups elengi dan Vitex pubescens merupakan tumbuhan peneduh dengan struktur batang yang kuat, memiliki daun yang banyak serta pola percabngan simpodial yang sesuai dengan fungsi dan kebutuhan kota banda aceh. Jenis tumbuhan peneduh di taman hutan kota banda aceh dapat dijadikan sebagai media pembelajaran biologi pada materi keanekaragaman hayati yang meliputi jenis dan struktur vegetasi. tumbuhan peneduh di hutan kota banda aceh memberikan dampak positif bagi kota banda aceh dalam mengurangi dampak pencemaran lingkungan dan sebagai konservasi dalam pembelajaran biologi.

Full Text:

PDF

References


Chambell, John W, Biologi Umum Jilid 1, Jakarta: Erlangga, 2004.

Dalimartha, Setiawan, Altas Tumbuhan Obat Indonesia jilid 4, Jakarta: Penebar Swadaya, 2006.

Data Luas Komponen RTH Kota Banda Aceh Dinas Kebersihan dan Keindahan Kota Banda Aceh 24 Oktober 2012.

Dhini, D. 2007. Ruang Terbuka Hijau Kota Bandung SuatuTinjauan Awal Taman Kota Terhadap Konsep Kota Layak Anak. Program Studi Teknik Arsitektur Universitas Komputer Indonesia Majalah Ilmiah Unikom Volume.7 No. 1.

Driananta, P. Abdu, F. A. dan Rahmat, B. 2010. Analisis Kecukupan Ruang Terbuka Hijau Sebagai Penyerap Emisi CO2 Di Perkotaan Menggunakan Program Stella (Studi Kasus Surabaya Utara dan Timur).

Diana, S. Andry, I. Endes, N. D. dan I Nengah, S. J. 2004. Prediksi Kebutuhan Hutan Kota Berbasis Oksigen Di Kota Padang, Sumatera Barat. (Predicting Oxygen-base Urban Forest Needs in Padang City, West Sumatera) Jurnal Manajemen Hutan Tropika, Volume. 10. No. 2.

Didik, S. H. Setiaji, H. S. dan Hastanto, B.W. 2012. Pengaruh Tingkat Luasan RTH Privat terhadap Kualitas Udara dan Persepsi Kenyamanan di Kota Yogyakarta, Jurnal Penelitian. Volume. 7. No. 1.

Ernady, S. W. 2011. Strategi Penetaan Ruang Terbuka Hijau Perkotaan. (Studi kasus Kota Bandung) Program Studi Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Islam Bandung.

Emil, S. 2007. Perubahan Iklim. Dalam Seminar Nasional Pemanasan Global dan Perubahan Global, LAPAN, Bandung.

Nanny, K. 2008. Potensi Tanaman Dalam Menyerap CO2 dan CO Untuk Mengurangi Dampak Pemanasan Global. Bandung. Jurnal Permukiman Volume. 3. No. 2.

Neon, M. M. Isya, R. A. 2012. Evaluasi Kinerja Jalan Di Banda Aceh dan Penerapan Manajemen Lalu Lintas. Pascasarjana Universitas Syiah Kuala. Banda Aceh. Jurnal Teknik Sipil Volume 1. No. 1.




DOI: http://dx.doi.org/10.22373/pbio.v3i1.2735

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


      

Prosiding Seminar Nasional Biotik
ISBN : 97-602-60401-3-8
ISSN : 2828-1675
Published By Biology Education Study Program Faculty of Tarbiyah and Teacher Training Ar-Raniry State Islamic University Banda Aceh, Indonesia.
Email : official.semnasbiotik@gmail.com

 Lisensi Creative Commons
Prosiding Seminar Nasional Biotik : is licensed under  a Creative Commons Attribution 4.0 International License CC BY-SA 4.0