HUBUNGAN RI’AYAH DENGAN MINAT MASYARAKAT DALAM MENINGKATKAN INTENSITAS SHALAT BERJAMAAH (STUDI MASJID AGUNG BAITUL GHAFUR BLANGPIDIE KABUPATEN ACEH BARAT DAYA)

Tasya Ainan Salsabila

Abstract


Pemeliharaan kondisi fisik masjid merupakan salah satu aspek yang  menentukan tingkat minat jamaah untuk melaksankan ibadah di masjid. Berdasarkan pengamatan awal bahwa pada Masjid Agung Baitul Ghafur Blangpidie Kabupaten Aceh Barat Daya masih kurangnya kesadaran jamaah dalam bidang ri’ayah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan ri’ayah dengan minat masyarakat dalam meningkatkan intensitas shalat berjamaah di Masjid Agung Baitul Ghafur Blangpidie Kabupaten Aceh Barat Daya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode kuantitatif dengan menggunakan teknik penulisan menggunakan pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner dan dokumentasi. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah jamaah Masjid Agung Baitul Ghafur yang berjumlah 730 orang, sedangkan yang menjadi sampel dalam penelitian ini 100 responden. Dari hasil analisis menggunakan SPSS versi 25 dengan uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji linearitas dan uji korelasi. Hasil penelitian ini terdapat hubungan positif dan signifikan antara riayah dengan minat masyarakat dalam meningkatkan intensitas shalat berjamaah. Hal ini dapat ditunjukkan oleh uji korelasi Products moment dengan nilai Pearson correlation sebesar 0,568 menunjukkan pada pedoman derajat hubungan yaitu taraf pengambilan keputusan nilai Pearson correlation sebesar 0,21 s/d 0,40 = korelasi lemah di mana perbandingan derajat rtabel nilai Pearson correlation 0,568 > rtabel 0,195 maka dinyatakan terdapat hubungan. Adapun tingkat presentasi hubungannya yaitu sebesar 32,3%, sedangkan sisanya disebabkan oleh factor hubungan lainnya sebesar 67,7% yang tidak peneliti teliti.


Keywords


Ri’ayah, Minat Masyarakat, Intensitas Shalat Berjamaah.

Full Text:

PDF

References


Anton M. Moeliono dkk. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1999.

Departemen Agama RI. Al-Qur’an dan Terjemahnya, Jakarta: PT Intermasa, 1993.

Departemen Pendidikan Nasional. Teasaurus Alfabetis Bahasa Indonesia, Bandung: Mizan Pustaka, 2009.

Hartanto, S. “Konsep Kemakmuran Masjid (Studi Kasus Masjid Jogakaryaan Dan Masjid Agung Syuhada”, Jurnal Ecoplan Vol.2 No.2, Oktober 2019.

Hayu Prabowo, Ecomasjid:Dari Masjid Makmurkan Bumi, Jakarta: Lembaga Pemuliaan Lingkungan Hidup dan Sumber dan Daya Alam Majelis Ulama Indonesia, 2017.

Muhaimin. Korelasi Minat Belajar Pendidikan Jasmani terhadap hasil Belajar Pendidikan Jasmani, Semarang: IKIP, 1994.

Niko Pahlevi Hentika, Dkk. “Upaya Kementerian Agama Dan Non Government Organization (NGO)Dalam Memperbaiki Manajemen Masjid Di Kota Malang”, Jurnal Ad’ministare Vol. 3 No. 1, 2016.

Sri Rahayu Hadinoto. Psikologi Umum, Bandung: Pustaka Setia, 1998.

Supardi dan Teuku Amiruddin. Manajemen Masjid dalam Pembangunan Masyarakat, Yogyakarta: UII Press, 2001.




DOI: http://dx.doi.org/10.22373/al-idarah.v5i1.13311

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
© Published by the Research and Community Service Center (LP2M) in collaboration with Department of Da'wah Management, Da'wah and Communication Faculty, UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Indonesia


INDEXED BY:

 

SPONSORED BY: