PESANTREN MODERN AR-RISALAH DAN PENGARUHNYA TERHADAP MASYARAKAT DATAR LUAS, KRUENG SABEE, ACEH JAYA

Yuni Marlinda, Ruhamah Ruhamah

Abstract


Pesantren sebagai lembaga pendidikan formal tidak hanya mempelajari ilmu-ilmu agama. Pesantren juga sebagai wadah penyebaran Islam yang diharapkan dapat terus mewariskan ilmu agama upaya memelihara tradisi Islam yang dikembangkan dari pengalaman sosial masyarakat. Tingginya peranan Pesantren dalam kehidupan masyarakat dapat dijelaskan dengan diterimanya nilai-nilai moral keagamaan yang menggantikan nilai lama yang tidak terpuji dan lebih dulu ada dalam masyarakat. Hubungan antara masyarakat dengan Pesantren juga sangat erat karena dengan adanya Pesantren tersebut masyarakat sudah bisa belajar tentang ilmu agama. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui latar belakang berdirinya Pesantren Modern Ar-Risalah dan peranannya terhadap masyarakat Datar Luas, Krueng Sabee, Aceh Jaya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sejak berdirinya Pesantren Modern Ar-Risalah, masyarakat menjadi lebih aktif berbahasa luar daerah seperti bahasa Arab dan Inggris. Pesantren juga siap mendidik masyarakat dari nol yang berorientasi kepada mulia di dunia dan bahagia di akhirat. Peran Pesantren sebagai lembaga pendidikan berbasis Islam ialah menjadikan masyarakat lebih beraqidah ahlus-sunnah wal-jama’ah, menghindarkan mereka dari syirik, bid’ah, khurafat, pemahaman tentang liberal dan aliran sesat, serta menjauhkan dari pengaruh narkoba.

Kata Kunci: Ar-Risalah Aceh Jaya, Pengaruh Terhadap Masyarakat, dan Pesantren Modern


Full Text:

PDF

References


Nizar Samsul, “Sejarah Sosial Dan Dinamika Intelektual: Pendidikan Islam Di Nusantara”, (Jakarta: Kencana, 2013), 87.

Nizar Samsul, “Sejarah Sosial Dan Dinamika Intelektual: Pendidikan Islam Di Nusantara”, (Jakarta: Kencana, 2013), 284.

Conny R. Semiawan, “Metode Penelitian Kualitatif”, (Jakarta: Grasindo, 2010), .122.

J.R.Raco, “Metode Penelitian Kualitatif, Jenis Karakter dan Keunggulannya”, (Jakarta: Jaya Utama, 2005), 120.

Bogok Suyanto, “Metode Penelitian Sosial, Berbagai Alternatif Pendekatan”, (Jakarta: Kencana, 2008), 56.

Wawancara dengan Geuchik di Gampong Datar Luas pada tanggal 13 Juni 2021 pukul 15:00 WIB.

Lukman Ali, “Kamus Besar Bahasa Indonesia”. Jakarta: PT Gramedia, 2008, 157.

Kemendikbud RI, “Kamus Besar Bahasa Indonesia”. (2005), 849.

Brosur Pesantren Modern Ar-Risalah.

Wawancara dengan Ustadzah Muntarina di Pesantren Modern Ar-Risalah pada Tanggal 13 Juni 2021 Pukul 11:00 WIB.

Brosur Pesantren Modern Ar-Risalah

Wawancara dengan Ustadzah Muntarina Pesantren Modern Ar-Risalah pada Tanggal 13 Juni 2021 Pukul 11:00 WIB.

Brosur Pesantren Modern Ar-Risalah.

Wawancara dengan Ustadzah Muntarina di Pesantren Modern Ar-Risalah pada Tanggal 13 Juni 2021 pukul 11:00 WIB.

Saleh Abdul Rachman, “Madrasah: Pendidikan Anak Bangsa”. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2004, 15-16.

Saleh Abdul Rachman, “Madrasah: Pendidikan Anak Bangsa”. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2004), 49.

Mastuki dkk, “Manajemen Pondok Pesantren”. Jakarta:Diva Pustaka, 2003, 92-93.

Wawancara dengan Geuchik Gampong di Gampong Datar luas pada tanggal 13 Juni 2021 pukul 11:00 WIB.

Wawancara dengan Ustadzah Muntarina di Pesantren Modern Ar-Risalah pada Tanggal 13 Juni 2021 pukul 11:00 WIB.

Wawancara dengan Mariyanti Masyarakat di Gampong Datar Luas pada Tanggal 13 Juni 2021 Pukul 11:30 WIB.

Wawancara dengan Marlina sebagai wali santri Datar Luas pada Tanggal 14 Juni 2021 Pukul 09:00 WIB.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.