Compatibility of Human Rights and Sharia: The Perspective of Interreligious Leaders in South and West Aceh Indonesia

M. Ikhwan

Abstract


Human rights and Islamic law are two distinct sources of law with the common orientation of upholding the dignity of human beings. This study aimed to explore the compatibility of the two to avoid any conflicts and to ensure legal development that considers both human rights values and Islamic law, particularly in Aceh where Islamic law is implemented. The study began by asking two fundamental questions: how are human rights and Islamic law compatible in the context of legal development in Aceh? And how do interfaith figures in southwest Aceh view the compatibility of human rights and Islamic law? The study utilized qualitative research methods with a phenomenological approach and an interpretive paradigm, and it concluded with a continuous qualitative narrative analysis from the start of the research until its completion. The research findings indicate that human rights and Islamic law have been incorporated into the formulation of every law and can accommodate all segments of society in Aceh, both in terms of religion and humanity. Additionally, human rights and Sharia law in Aceh have found a point of convergence that is supported by the acceptance of cross-religious communities, particularly in southwestern Aceh. Thus, this research suggests that human rights and Sharia law are not in conflict with each other because they share the same orientation of respecting the dignity of humanity.


Keywords


Compatibility; Human Rights; Islamic Law; Interreligious leaders

Full Text:

PDF

References


Abbas, S. (2018). Paradigma Baru Hukum Syariah Di Aceh. CV. Naskah Aceh.

Abdul Latief. (2012). Kompatibilitas Ajaran Islam dengan HAM. Pepatudzu: Media Pendidikan Dan Sosial Kemasyarakatan, 4(1), 14–29.

Abubakar, A. (2020). Kedudukan Non-Muslim dalam Qanun Jinayat. In M. Maulana (Ed.), News.Ge. Dinas Syariat Islam.

Abubakar, A. Y. (2005). Bunga Rampai Pelaksanaan Syariat Islam (Pendukung Qanun Pelaksanaan Syariat Islam). Dinas Syariat Islam.

Abubakar, A. Y. (2016). Istislahiah: Pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dalam Ushul Fiqh (R. Nurdin, Ed.). Prenadamedia Group.

Alfarisi, S. (2022a). Interview Pimpinan Dinas Syariat Islam Aceh Jaya.

Al-Syatibi, A. I. (n.d.). Al-Muwafaqat fi Ushul al-Syari’ah (Juz 1). Dar al-Ma’rifah.

Arifin, S., Muthohirin, N., Tongat, T., & Wahyudi, W. (2018). Interseksi Hak Asasi Manusia dan Sharī‘ah di Indonesia. ISLAMICA: Jurnal Studi Keislaman, 12(2), 279–305. https://doi.org/10.15642/islamica.2018.12.2.261-287

Baderin, M. A. (2010). Hukum Internasional Hak Asasi Manusia dan Hukum Islam. Komisi Nasional Hak Asasi Manusia.

Bahiej, A., & Amilia, F. (2017). Respons Minoritas Non-Muslim terhadap Pemberlakukan Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat. Asy-Syir’ah: Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum, 51(1), 117–130.

Bertens, K. (2014). Sejarah Filsafat Kontemporer Jerman dan Inggris. PT. Gramedia Pustaka Utama.

Bukhari. (2022). Interview Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama Nagan Raya.

Bungin, B. (2011). Metode Penelitian Kualitatif, Aktualisasi Metodologis ke Arah Ragam Varian Kontemporer. Rajawali Press.

Creswell, J. W. (2010). Research Design; Pendekatan Kualiatif, Kuantitatif, dan Mixed (Edisi keti). Pustaka Pelajar.

Debbyansyah, A. T. (2020). Humanisme Universal Dan Religiusitas Cak Nun Dalam Videoyoutube “Cak Nun & Kyai Kanjeng Part. 2 Sedekah Desa Di Malang”(Analisis Wacana Kritis). (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surabaya).

detiknews.com. (2017). Cerita Pendeta Luspida Rayakan Natal di Aceh: Kami Nyaman Beribadah. https://news.detik.com/berita/d-3785084/cerita-pendeta-luspida-rayakan-natal-di-aceh-kami-nyaman-beribadah

Dinas Syariat Islam. (n.d.). Aceh Tidak Hanya Tentang Hukum Jinayah. Retrieved September 2, 2022, from https://dsi.acehprov.go.id/aceh-tidak-hanya-tentang-hukum-jinayah/

Fakhira Shandi, K., Izzurahman, T., Nur Paramita Dewi, A., & Ridwan, M. (2021). Pandangan Mahasiswa tentang Hak Asasi Manusia dalam Penerapan Hukum Qanun Jinayah di Aceh. De Cive: Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 1(4), 8–15.

Fauzan. (2020). Implementasi Nilai–Nilai Humanisme Dan Religius Dalam Kegiatan Jum’at Berkah di SD Muhammadiayah 10 Surabaya. Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

Febrianto, S. (2021). Konsep Universalisme Islam Dalam Al-Qur’an: Studi Genealogi Pemikiran Dalam Tafsir Maudhu’i Al-Muntaha Karya Tim Sembilan Kalibeber, Wonosobo. Doctoral dissertation, IAIN Purwokerto.

Husna, A. (2013). Aktualisasi Humanisme Religious menuju Humanisme Spiritual dalam Bingkai Filsafat Agama. Substantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 15(1), 66–80.

Ikhwan, M. (2020). Sharī’ah in the Public Sphere: The Discourse and Practices of Islamic Law and Inter-Religious Tolerance and Harmony. Ulumuddin Journal of Islamic Legal Studies, 1(2).

Ikhwan, M., & Heikal Daudy, M. (2019). Pelembagaan Hukum Jinayat di Aceh Sebagai Bagian Sistem Hukum Pidana Indonesia. Islam Universalia: International Journal of Islamic Studies and Social Sciences, 1(2), 180–212. https://doi.org/10.56613/islam-universalia.v1i2.119

Ikhwan, M., & Jamal, A. (2021). Diskursus Hukum Islam dalam Konteks Keindonesiaan: Memahami Kembali Nilai-Nilai Substantif Agama. Al-Manahij: Jurnal Kajian Hukum Islam, 15(1), 173–186. https://doi.org/10.24090/mnh.v15i1.4689

Indasari, D. (2018). Teori Eksistensi Hukum Islam dan Pengembangannya dalam Tata Hukum di Indonesia. Jurnal Ilmu Pengetahuan Teknologi Dan Seni, 10(3), 1–9.

Isdiyanto, I. Y. (2018). Menakar “Gen” Hukum Indonesia Sebagai Dasar Pembangunan Hukum Nasional. Jurnal Hukum & Pembangunan, 48(3), 589–611. https://doi.org/10.21143/jhp.vol48.no3.1747

Jorgensen, D. L. (1989). Participant Observation ; A Methodology for Human Studies. United Kingdom.

Maulidi. (2015). Paradigma Progresif dan Maqashid Syariah : Manhaj Baru Menemukan Hukum Responsif. Asy-Syir’ah: Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum, 49(2), 251–264.

Melayu, H. A., Abubakar, M. Z., & Mohammad Nasir, N. C. (2021). Minoritas di Wilayah Syariat: Kedudukan Non Muslim Dalam Qanun Hukum Jinayat Aceh. LEGITIMASI: Jurnal Hukum Pidana Dan Politik Hukum, 10(1), 129–149. https://doi.org/10.22373/legitimasi.v10i1.10521

Muhtarom, A. (2017). Diskursus Islam dan Hak Asasi Manusia (Kajian Universalitas dan Kasus Pelanggaran Hak Asasi Manusia). FIKRI : Jurnal Kajian Agama, Sosial Dan Budaya, 2(1), 113–140. https://doi.org/10.25217/jf.v2i1.83

Naim, N. (2015). Islam dan HAM: perdebatan mencari titik temu. Ijtihad: Jurnal Wacana Hukum Islam dan Kemanusiaan, 15(1), 83-102.

Nugroho, W. (2021). Konsistensi Pemerintah Indonesia Dalam Political Will Pasca Keikutsertaan Ratifikasi Perjanjian Internasional di Bidang HAM. Jurnal Hukum, 28(2), 1025–1060. https://doi.org/10.26532/jh.v28i2.223

Nurjanah, I. (2018). PARADIGMA HUMANISME RELIGIUS PENDIDIKAN ISLAM (Telaah Atas Pemikiran Abdurrahman Mas’ud). MISYKAT: Jurnal Ilmu-Ilmu Al-Quran, Hadist, Syari’ah Dan Tarbiyah, 3(1), 155. https://doi.org/10.33511/misykat.v3n1.155

O. Hasbiyansyah. (2008). Pendekatan Fenomenologi: Pengantar Peraktik Penelitian dalam Ilmu Sosial dan Komunikasi. Mediator: Jurnal Komunikasi, 9(1), 163–180.

Poerwodinanto, J. W. S. (2007). Kamus Besar Bahasa Indonesia (III). Balai Pustaka.

Qardawi, Y. Al. (1999). Madkhal Ilaa Diraasah al Syariah al Islamiyah. Maktabah Wahbah.

Rahman, A. (2021). Pemikiran Fikih Umar Dalam Perspektif Humanisme Modern. In Borneo Journal of Islamic Education: Vol. I (Issue 1).

Rahman, E. S. (2021). Analisis Relasi Negara dan Agama Dalam Perspektif Pancasila. Jurnal Progress Administrasi Publik, 1(1), 1–8.

Republika.co.id. (2011). Tokoh Kristen Aceh: Pemberlakuan Syariat Islam tak Ganggu Non-Muslim. https://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-nusantara/11/06/14/lms15o-tokoh-kristen-aceh-pemberlakuan-syariat-islam-tak-ganggunonmuslim

Ridwan, Muhammad (2022). Interview Pimpinan Dinas Syariat Islam Nagan Raya.

Saputra, E. (2022). Interview Tokoh Agama Kristen Aceh Barat.

Spradley, J. P. (1997). Metode Etnografi. PT. Gramedia.

Syariati, A. (1992). Humanisme Antara Islam dan Barat. Pustaka Hidata.

Tamam, A. B. (2017). Telaah Atas Teori-teori Pemberlakuan Hukum Islam Di Indonesia. Alamtara: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 1(2), 69–87.

Usman, C. (2022). Interview Tokoh Agama Islam Aceh Barat.

Widasari, R. W. (2016). Universalisme Islam sebagai Perwujudan Agama Rahmatan lil ‘Alamin (Analisis terhadap Konsep Universalisme Islam Nurcholish Madjid). Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Zainal Abidin, Adzkar Ahsinin, Afridal Darmi, R. A. (2011). Analisis Qanun-Qanun Aceh Berbasis Hak Asasi Manusia (A. Sudirman, Ed.). Demos.

Zulkarnain. (2022). Interview Kasi Bimas Kementerian Agama Aceh Jaya.




DOI: http://dx.doi.org/10.22373/jms.v25i2.17522

Refbacks



Copyright (c) 2024 M. Ikhwan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Media Syari'ah : Wahana Kajian Hukum Islam dan Pranata Sosial has been indexed by:

 

All papers published in Media Syari'ah : Wahana Kajian Hukum Islam dan Pranata Sosial are licensed under a  Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.