Analisis Kemampuan Membaca Bacaan Gharib Dalam Al-Qur’an Pada Siswa Kelas XI Di MAN 1 Banda Aceh
DOI:
https://doi.org/10.22373/jm.v13i2.19183Keywords:
Kemampuan Membaca, Bacaan Gharib, Imalah, IbdalAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan siswa lulusan Madrasah Aliyah dalam membaca Al-Qur’an. Padahal, pembelajaran di Madrasah Aliyah merupakan lanjutan dari strata pendidikan dasar (Ibtidaiyah) dan menengah (Tsanawiyah). Idealnya siswa Madrasah Aliyah sudah bisa membaca Al-Qur’an dan menguasai kaedah-kaedah dalam ilmu tajwid. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan siswa kelas XI MAN 1 Banda Aceh dalam membaca bacaan gharib dalam Al-Qur’an, kesulitan yang dialami oleh siswa, serta faktor penyebabnya. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui proses wawancara, tes, dan observasi. Kemudian data dianalisis menggunakan metode deskriptif evaluatif dan disajikan dalam bentuk narasi. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa dari 50 responden yang diberi tes lisan, hanya 1 orang yang dapat membaca semua jenis bacaan gharib dengan sempurna. Bacaan imalah merupakan jenis bacaan gharib yang lebih familiar bagi siswa dan ibdal merupakan jenis bacaan yang asing. Kesulitan yang dialami siswa berupa kesulitan pada pengucapan lafadz yang benar (pada bacaan imalah dan tashil) dan sulit mendemonstrasikan isyarat bacaan (pada bacaan isymam). Faktor yang mempengaruhi siswa kesulitan membaca bacaan gharib adalah latar belakang sekolah siswa sebelumnya dimana materi bacaan gharib yang diajarkan guru hanya sebatas teori tanpa praktik. Faktor lainnya adalah tidak adanya program khusus qiraat Al-Qur’an di MAN 1 Banda Aceh.
References
Anita Hidayati. (2015). Skripsi: “Studi Analisis Pemahaman Santri Tentang Materi Tajwid Dan Gharib Di Pondok Pesantren Putri Tahaffudzul Quran Purwoyoso Ngaliyan Semarang”. Jawa Tengah: UIN Walisongo
Fathoni, Ahmad. (2020). Tuntunan Praktis 101 Maqra’ Qiraat Mujawwad: Riwayat Ad-Duri dan As-Susiy (jilid 1). Tangerang: IIQ Jakarta
Fathoni, Ahmad. Tuntunan Praktis 100 Qiraat Mujawwad: Riwayat Qalun, Warsy, Khalaf dan Qiraah Sab’ah. Jakarta: Fakultas Tarbiyah IIQ Jakarta
Ibnu Rusyd, Raisya Maula. (2019). Panduan Praktis dan Lengkap Tahsin, Tajwid, Tahfizh untuk Pemula. Yogyakarta: Laksana
Iim Abdurohim, Acep. (2016). Pedoman Ilmu Tajwid Lengkap. Bandung: Diponegoro
Koyimah dkk. (2022). Implementasi Pembelajaran Kaidah Gharib Al-Quran Santri Blok F Putri di PPTQ Al-Asy’ariyyah Kalibeber Mojotengah Wonosobo: Skripsi. http://repo.fitk-unsiq.ac.id/id/eprint/571/ (diakses 2 April 2023)
Marzuki, Sun Choirul Ummah. (2020). Dasar-dasar Ilmu Tajwid. Yogyakarta: Diva Press
Retno Wardhani, Siti Pramitha. (2018). Step by Step Sukses Membaca dengan Tartil. Yogyakarta: Diandra Kreatif
Sunarsa, Sasa. (2020). Penelusuran Kualitas dan Kuantitas Sanad Qiraat Sab’ah. Jawa Tengah: Mangku Bumi Media
Suwarno. (2016). Tuntunan Tahsin Al-Qur’an. Yogyakarta: Deepublish
Syaikh Manna Al-Qattan. terj. H. Aunur rafiq El-Majni. (2006). Pengantar Studi Ilmu Al-Qur’an, Jakarta: Pustaka Al-Kautsar.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam allows the author(s) to hold the copyright and to retain the publishing rights without restrictions. Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.