INTERNALISASI KARAKTER RELIGIUS DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NURUL JADID
DOI:
https://doi.org/10.22373/jm.v9i1.4125Keywords:
Internalization, Character Religious, Nurul JadidAbstract
This research examines the internalization of religious characters in Nurul Jadid Junior High School. The purpose of this research is describe the internalization of religious characters in Nurul Jadid Junior High School, including understanding the definition of internalization and religious character, the method of developing the internalization of religious characters, knowing the strategy of internalizing religious characters in Nurul Jadid Junior High School, and SMP Nurul Jadid's efforts in internalizing religious characters. This is a qualitative research design using the fenomological approach. Strategy implementation of the internalization of religious characters in SMP Nurul Jadid can through two implementations, namely intrakurikuler and extracurricular activities based on “Panca Kesadaran and the Trilogy Santri” as a benchmark of character development that became the foundation of the main boarding schools of Nurul Jadid.References
Alim, Muhammad, Pendidikan Agama Islam: Upaya Pembentukan Pemikiran dan Kepribadian Muslim (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006).
Baharun, Hasan, “Pendidikan Anak Dalam Keluarga; Telaah Epistemologis,” Pedagogik; Jurnal Pendidikan, 3 (2016).
Baharun, Hasan, dan Mahmudah, “Konstruksi Pendidikan Karakter Di Madrasah Berbasis Pesantren,” Jurnal Mudarrisuna, 8 (2018), 153.
Bali, Muhammad Mushfi El Iq, “Model Interaksi Sosial dalam Mengelaborasi Keterampilan Sosial,” Pedagogik, 04 (2017), 211–27.
Bali, Muhammad Mushfi El Iq, Pendidikan Agama Islam (Probolinggo: Pustaka Nurja, 2018).
Bali, Muhammad Mushfi El Iq, “Penerapan Model Pembelajaran Fan N Pick dan Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial dan Hasil Belajar IPS Siswa,” Jurnal Manajemen FE UM, 2015.
Hambali, “Pendidikan Adil Gender di Pondok Pesantren (Studi tentang Membangun Gender Awareness di Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo),” 04 (2017), 167–87.
Hamdu, Ghullam, dan Lisa Agustina, “Pengaruh Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar IPA Di Sekolah Dasar (Studi Kasus terhadap Siswa Kelas IV SDN Tarumanegara Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya),” Jurnal Penelitian Pendidikan, 12 (2011), 90–96.
Indriyanto, Bambang, “Dimensi Pembangunan Karakter Dan Strategi Pendidikan,” Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 18 (2012), 21–33.
Islam, Syaiful, “Karakteristik Pendidikan Karakter; MenjawabTantangan Multidimensional Melalui Implementasi Kurikulum 2013,” Edureligia, 01 (2017), 89–101.
Islam, Syaiful, Hasan Baharun, Chusnul Muali, Moh Idil Ghufron, dan Muhammad Mushfi El Iq Bali, “To Boost Students ’Motivation and Achievement through Blended Learning,” Journal of Physics: Conference Series, 2018, 1–11.
Khan, D. Yahya, Pendidikan Karakter Berbasis Potensi Diri: Mendongkrak Kualitas Pendidikan (Yogyakarta: Pelangi Publishing, 2010).
Lickona, Thomas, Pendidikan Karakter (Yogyakarta: Kreasi Wacana, 2012).
Mundiri, Akmal, “Komitmen Organisasional Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Pesantren,” Pedagogik, 03 (2015), 88–105.
Mundiri, Akmal, Afidatul Bariroh, Universitas Nurul Jadid, dan Universitas Nurul Jadid, “Trans Internalisasi Pembentukan Karakter Melalui Trilogi dan Panca Kesadaran Santri,” Iqra‘, 3 (2018), 24–55.
Muhaimin dkk, Strategi Belajar Mengajar (Surabaya: Citra Media, 1996).
Munif, Muhammad, “Strategi Internalisasi Nilai-nilai PAI dalam Membentuk Karekter Siswa,” 01 (2017), 1–12.
Musanna, Al, “Indigenisasi Pendidikan: Rasionalitas Revitalisasi Praktis Pendidikan Ki Hadjar Dewantara,” Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 2 (2017), 117–33.
Muslich, Masnur, Pendidikan Karakter Menjawab Tantangan Krisis Multidimensional. (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2011).
Nadzir, M., “Perencanaan Pembelajaran Berbasis Karakter,” Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2 (2013), 399–404.
Nurchaili, “Membentuk Karakter Siswa Melalui Keteladanan Guru,” Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 16 (2010), 233–44.
Putra, Nusa dan Santi Lisnawati, Penelitian Kualitatif Pendidikan Agama Islam (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2012).
Rozana, Asiatik Afrik, Abdul Hamid Wahid, dan Chusnul Muali, “Smart Parenting Demokratis dalam Membangun Karakter Anak,” Al-Athfal : Jurnal Pendidikan Anak, 4 (2018), 1–16.
Syafaat, TB. Aat dkk, Peranan Pendidikan Agama Islam dalam Mencegah Kenakalan Remaja (Juvenile delinquency) (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2008).
Tafsir, Ahmad, Ilmu Pendidikan Islami (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2013).
Tafsir, Ahmad, Ilmu Pendidikan dalam Perspektif Islam (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2014).
Twyman, Janet S., dan William L. Heward, “How to improve student learning in every classroom now,” International Journal of Educational Research, 87 (2018), 78–90.
Widyaningsih, T S, Zamroni, dan D Zuchdi, “Internalisasi dan Aktualisasi Nilai-nilai Karakter pada Siswa SMP dalam Perspektif Fenomenologis (Studi Kasus di SMP 2 Bantul),” Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi, 2 (2014).
Downloads
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam allows the author(s) to hold the copyright and to retain the publishing rights without restrictions. Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.