KARAKTERISTIK SPESIES KARANG DI PERAIRAN RINON PULO BREUEH

Authors

  • Elita Agustina Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh
  • Muhammad Aria Mardiansyah Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh
  • Muhammad Doudi Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh
  • Shahibul Annas Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh

DOI:

https://doi.org/10.22373/pbio.v4i1.2529

Abstract

Karang merupakan hewan penting dalam membentuk ekosistem terumbu karang. Keberadaan karang di berbagai wilayah perairan Indonesia perlu terus didata dan dikaji untuk mengetahui karakteristiknya, tingkat keanekaragaman dan status konservasi. Salah satu ekosistem terumbu karang yang masih alami dan belum terganggu dengan berbagai aktivitas manusia terdapat perairan Rinon Pulo Breuh. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik speies karang yang terdapat di perairan Rinon Pulo Breueh. Penelitian menggunakan metode transek garis (line transek) dengan panjang transek 100 m yang penempatannya lurus ke arah depan dan 50 m ke arah kanan dan kiri. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi langsung dengan mencatat spesifikasi karang seperti bentuk morfologi karang (life form). Hasil penelitian di Perairan Pulo Breuh ditemukan 12 spesies karangyang termasuk ke dalam kelas Anthozoa yaitu Acropora chytherea, Acropora hyancithus, Acropora humilis, Acropora rosaria, Acropora digitifera, Acropora microphaltma, Acropora gemnifera, Pectinia lactuca, Pocillopora verrucosa, Manipora foliosa, dan Montifora digitata. Karakteristik spesies karang di perairan Rinon Pulo Breueh sangat bervariasi baik dari segi bentuk koloni dan warna.

Author Biographies

  • Elita Agustina, Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh
    Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh
  • Muhammad Aria Mardiansyah, Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh
    Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh
  • Muhammad Doudi, Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh
    Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh
  • Shahibul Annas, Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh
    Program Studi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh

References

Burke L, dkk, Terumbu Karang Yang Terancam Di Asia Tenggara (Ringkasan untuk Indonesia), Amerika Serikat: World Resources Institute, 2002.

Coremap II, Pengenalan Karang Family Merulinidae, Buletin Coremap II Vol. 2, ISSN: 1907-7416, Jakarta, 2007.

Dahuri R, dkk, Pengelolaan Sumber Daya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu, Jakarta: PT. Pradnya Paramita, 1996.

Dahuri R, Keanekragaman Hayati Laut, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2003.

Departemen Kelautan dan Perikanan, Surat Keputusan Ditjen KP3K No. SK.64C/P3K/IX/2004 (Lampiran III), Pedoman Pengelolaan Terumbu Karang, Unit Pelaksana Teknis Rehabilitasi dan Pengelolaan Terumbu Karang, Ditjen., KP3K, Aceh Besar.

Insafitri dan Wahyu Andy Nugraha, “Laju Pertumbuhan Karang Porites lutesâ€, Jurnal Ilmu Kelautan, Vol. 11, No.1, Maret 2006.

Jemmy Souhuka, “Kondisi dan Keanekaragaman Jenis Karang Batu di Pulau Nusalaut, Maluku Tengahâ€, Jurnal Perikanan (J. Fish. Sci), Vol. 54, No. 65, 2009.

Odum E.P, Fundamental of Ecology, Philadephia: Sunders, 2008.

Downloads

Published

2018-02-12