Efektivitas Penggunaan Aluminium Sulfat Dalam Menurunkan Kadar TSS (Total Suspended Solid) Air Limbah Penambangan Batu Bara Di PT.X
DOI:
https://doi.org/10.22373/ekw.v3i2.2769Keywords:
air limbah tambang, pengolahan, alumunium sulfatAbstract
Penelitian ini dilaksanakan pada PT. X yang bergerak pada bidang industri pertambangan dan penjualan batubara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pengolahan air limbah, dosis dan efektivitas penggunaan Alumunium Sulfat untuk menurunkan kadar Total Suspended Solid (TSS) serta biaya yang harus dikeluarkan perusahaan dari penggunaan Alumunium Sulfat pada pengolahan air limbah tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei, dan pendekatan yang dilakukan dalam menganalisa data-data yang didapatkan adalah dengan menggunakan metode deskriptif-kualitatif. Selain hasil pengukuran dan pengamatan dilapangan, data primer lainnya didapatkan dengan melakukan wawancara secara mendalam(indepth interview) pada responden yang dinilai dapat menjadi sumber informasi yang baik. Hasil dari penelitian ini disimpulkan bahwa sumber air limbah penambangan batu bara merupakan run-off di areal Pit B yang berasal dari mata air yang berada di sekeliling dinding Pit B (area tambang) dan air limpasan hujan yang bercampur dengan lapisan over burden (OB) pada saat dilakukan kegiatan penambangan batu bara. Pengolahan air limbah kegiatan penambangan batu bara yang ditujukan untuk mengurangi kadar TSS pada air limbah tambang, dilakukan dengan teknologi pengolahan aktif. Efektivitas penggunaan Aluminium Sulfat (tawas) untuk menurunkan kadar konsentrasi parameter TSS dengan dosis yang telah ditentukan PT. X adalah sebesar 86,74 %.References
Arini T. Soemohadiwidjojo. 2014. Mudah Menyusun SOP. Jakarta:
Penebar Swadaya Grup.
Blowes, D.W., Ptacek, C.J., and J. Jurjovec, 2003. Mill Tailings:
Hydrogeology and Geochemistry. In: J.L. Jambor, D.W.
Blowes, and A.I.M. Ritchie (Eds.), Environmental
Aspects of Mine Wastes, Short Course Series Vol. 3 1 ,
Mineralogical Association of Canada, 95-116
Frank R. Spellman. 2003. Handbook of Water and Wastewater
Treatment Plant Operations.CRC Press Company
LLC: New York Washington, D.C.
Habibi, Islam. 2012. Tinjauan Instalasi Pengolahan Air Limbah
Industri Tekstil PT Sukun Tekstil Kudus. Sukun
Tekstil Kudus. Tugas Akhir Jurusan Teknik Sipil dan
Perencanaan. Universitas Negeri Yogyakarta.
Irwanto, Robert. 2011. Pengaruh Pembuangan Limbah Cair Industri Tahu Terhadap Kualitas Air Sumur Di Kelurahan
Krobokan Kota Semarang. Skripsi Jurusa Geografi
Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri Semarang.
Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 113 Tahun
Tentang Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan
atau Kegiatan Pertambangan Batu Bara.
Kristijarti, dkk. 2013. Penentuan Jenis Koagulan dan Dosis
Optimumuntuk Meningkatkan Efisiensi Sedimentasi dalam
Instalasi Pengolahan Air Limbah Pabrik Jamu X. Laporan
Penelitian Universitas KatolikParahyangan.Lembaga
Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
Lestari, Tri Siska. 2016. Keefektifan Penambahan Dosis Tawas
Dalam Menurunkan Kadar Tss (Total Suspended Solid)
Pada Limbah Cair Rumah Makan. Artikel Penelitian
Program Studi Kesehatan Masyarakat F a k u l t a s
Ilmu Kesehatan. Universitas Muhammadiyah Surakarta
Luthfi, Hidayat. 2014. Pengelolaan Lingkungan Areal Tambang
Batubara (Studi Kasus Pengelolaan Air Asam
Tambang ( Acid Mining Drainage) Di Pt. B h u m i
Rantau Energi Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan).
Jurnal ADHUM, Vol. 7, No. 1.
Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan
Kualitas Air Dan Pengendalian Pencemaran Air.
Rosariawari, Firra dan M. Irwan. 2014.Effektifitas PAC Dan Tawas
Untuk Menurunkan Kekeruhan Pada Air Permukaan.
Jurnal Teknik Lingkungan, Universitas Pembangunan
Nasional “Veteran†Jawa Timur. Vol 5, No. 1.
Said, Nusa Idaman. 2014. Teknologi Pengolahan Air Asam
Tambang Batubara “Alternatif Pemilihan Teknologiâ€.
Jurnal Teknologi Lingkungan. Vol. 7 No.2.
Santi, Devi Nuraini. 2004. Pengelolaan Limbah Cair Pada
Industri Penyamakan Kulit Industri Pulp Dan Kertas
Industri Kelapa Sawit. Jurusan Kesehatan Lingkungan
Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera
Utara.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Proposed Policy for Journals That Offer Open Access Authors who publish with the Elkawnie journal agree to the following terms:
a. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
b. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
c. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (see The Effect of Open Access).