LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM DAN TANTANGAN DUNIA GLOBAL
DOI:
https://doi.org/10.22373/jm.v13i3.20956Abstract
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi merupakan ciri dari era globalisasi. Globalisasi bisa menjelma menjadi peluang, bisa pula tantangan bagi pendidikan Islam. Era globalisasi menuntut untuk berkompetisi dalam semua aspek kehidupan. Globalisasi ditandai dengan kemajuan dan inovasi teknologi, arus informasi dan komunikasi yang tanpa batas, akumulasi kapital yang semakin tinggi intensitasnya, munculnya arus investasi keuangan dan perdagangan global, dan semakin tingginya intensitas pendidikan man usia, pertukaran budaya, nilai-nilai dan ide yang lintas batas negara. Untuk mengantisipasi era globalisasi ini maka pendidikan Islam harus melakukan rekonstruksi paradigma pendidikan menuju paradigma pendidikan yang berbasis kontekstual kritis. Lembaga pendidikan Islam harus bisa menganalisa secara kritis dan bebas serta mengidentifikasi persoalan-persoalan yang melingkupi masyarakat global untuk transformasi sosial. Lembaga-lembaga pendidikan harus mengalami perubahan dari paradigma lama ke paradigma baru dalam menghadapi pengaruh globalisasiReferences
Amin Abdullah dkk, Pendidikan Islam dun Tantangan Globalisasi, (Yogyakarta: Presma Fak. Tarbiyah UN Sunan Kalijaga, 2004).
Haidar Putra Daulay, Pendidikan Islam dan Sistem Pendidikan Nasional, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006)
Hasan Langgulung, Asas-Asas Pendidikan Islam, (Jakarta: PT Pustaka Al-Husna, 2003)
Jalaluddin dan Usman Said, Filsafat Pendidikan Islam, Konsep dan Perkembangan Pemikirannya, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1994)
Mastuhu, Memberdayakan Sistem Pendidikan Islam, (Ciputat: Logos Wacana Ilmu, 1999)
Mansur, Mahfud Junaedi, Rekonstruksi Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: Departemen Agama RI, 2005)
M. Nasir Budiman, Ilmu Pendidikan II, (Darussalam: Fakultas Tarbiyah IAIN Ar-Raniry, 2000)
Samsul Nazar, Filsafat Pendidikan Islam, (Jakarta: Ciputat Press, 2002).
Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1994)
Downloads
Published
Issue
Section
License
Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam allows the author(s) to hold the copyright and to retain the publishing rights without restrictions. Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.