Problematika Penurunan Kedisiplinan Beribadah Alumni Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah Medan
DOI:
https://doi.org/10.22373/jm.v14i3.23498Keywords:
Pesantren, Alumni pesantren, Kedisiplinan BeribadahAbstract
Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam yang memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan kedisiplinan beribadah para santrinya. Namun, setelah meninggalkan pesantren dan memasuki lingkungan yang lebih luas, banyak alumni mengalami tantangan dalam mempertahankan kedisiplinan beribadah mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan penurunan kedisiplinan beribadah pada alumni pesantren setelah mereka meninggalkan lingkungan pesantren. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus, melibatkan 10 informan alumni Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah Medan. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan analisis data yang mengikuti langkah-langkah reduksi data, sajian data, penarikan kesimpulan, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan tiga faktor utama yang menyebabkan penurunan kedisiplinan beribadah yaitu perubahan lingkungan, pengaruh teman sebaya, dan penggunaan gadget serta media sosial secara berlebihan. Untuk mengatasi tantangan ini, para alumni perlu meningkatkan kesadaran, mengembangkan strategi manajemen waktu, dan menciptakan lingkungan yang mendukung praktik keagamaan. Dengan demikian, penelitian ini memberikan wawasan tentang bagaimana alumni pesantren dapat mempertahankan kedisiplinan beribadah mereka setelah meninggalkan lingkungan pesantren.
References
Ardini, P. P. (2015). “Penerapan Hukuman”, Bias Antara Upaya Menanamkan Disiplin Dengan Melakukan Kekerasan Terhadap Anak. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 9(2).
Arikunto, Suharsimi. (2001). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Daulay, H. P. (2016). Pertumbuhan dan Perkembangan Lembaga.Lembaga Pendidikan Islam di Indonesia. Medan: Perdana Publishing.
Fatikah, N., & Linda Wahyuni, E. (2023). Penanaman Kedisiplinan Siswa Melalui Shalat Dhuha di MTs Negeri 11 Jombang. ILJ: Islamic Learning Journal, 1(1), 144–157. https://doi.org/10.54437/iljjislamiclearningjournal.v1i1.827
Ibn Faris, Abu al-Husain Ahmad bin Zakariya. (1991). Mu'jam Maqayis allugah, jilid IV. Cet.I. Beirut: Dar alJil.
Irysad, M. H., Hufad, A., & Malihah, E. (2017). Perubahan Gaya Hidup Alumni Pondok Pesantren. Sosio Religi: Jurnal Kajian Pendidikan Umum, 15(2). https://doi.org/10.17509/sosio%20religi.v15i2.8837
Mariskhana, K. (2018). Dampak Media Sosial (Facebook) dan Gadget Terhadap Motivasi Belajar. Jurnal Perspektif, 16(1).
Miles, Matthew. B & Humberman, A. Michael. (1992). Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber Tentang Metode-Metode Baru. Diterjemahkan oleh Tjetjep Rohendi Rohidi dari judul Qualitative Data Analysis. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
Muhaimin dkk, (1994). Dimensi-dimensi Studi Islam. Surabaya: Karya Abditama.
Muttaqin, K. M. I., & Hijriyah, U. (2023). Implementasi Kedisiplinan Santri di Pondok Pesantren Al-Ishlah Sukadamai Natar Lampung Selatan. Jurnal Pendidikan dan Konseling, 5(2). https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11752
Pitoewas, B. (2018). Pengaruh Lingkungan Sosial Dan Sikap Remaja Terhadap Perubahan Tata Nilai. Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan, 3(1), 8–18. https://doi.org/10.24269/jpk.v3.n1.2018.pp8-18
Prijodarminto, Soegeng. (2004). Disiplin Kiat Menuju Sukses. Jakarta: Pradnya Paramita.
Rahardjo, Mudjia. 2017. Studi Kasus dalam Penelitian Kualitatif: Konsep dan Prosedurnya. Http://Repository.Uinmalang.Ac.Id.//1104/1/Studi-Kasus-dalam- Penelitian-Kualitatif.
Salim, Abd. Muin. (1994). Fiqh Siyasah; Konsepsi Kekuasaan Politik dalam Al-Quran (Cet. I). Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Sanusi, I. (2022). Bentuk Partisipasi Dan Interaksi Sosial Alumni Terhadap Perkembangan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Punggur Besar Kabupaten Kubu Raya Tahun 2021-2022. JPDSH Jurnal Pendidikan Dasar dan Sosial Humaniora, 1(8). https://doi.org/10.53625/jpdsh.v1i8.2350
Shohib, Moch. (2010). Pola Asuh Orang Tua dalam Membantu Anak Mengembangkan Disiplin Diri. Jakarta: Rineka Cipta.
Simarmata, S., & Karo-karo, Fahmri. (2018). Pengaruh teman sebaya terhadap perilaku menyimpang pada siswa kelas X SMK Swasta Satria Binjai tahun pelajaran 2017/2018. jurnall ANSIRU PA, 3(1), 63–68. http://dx.doi.org/10.30821/ansiru.v2i1.1628
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Cetakan ke-19. Bandung: Alfabeta.
Sulfemi, Wahyu Bagja. (2018). Pengauh Disiplin Ibadah Shalat, Lingkungan Sekolah, dan Intelegensi Terhadap Hasil Belajar Peserra Didik Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam. EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan, 16 (2), https://doi.org/10.32729/edukasi.v16i2.474
Susanto, H., & Muzakki, M. (2017). Perubahan Perilaku Santri (Studi Kasus Alumni Pondok Pesantren Salafiyah di Desa Langkap Kecamatan Besuki Kabupaten Situbondo). Istawa: Jurnal Pendidikan Islam, 2(1), 1. https://doi.org/10.24269/ijpi.v2i1.361
Syarifuddin, Amir. 2010. Garis-garis Besar Fiqh. Jakarta: Kencana.
Unardjan, Dolet. 2003. Manajemen Disiplin. Jakarta: Grasindo.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam allows the author(s) to hold the copyright and to retain the publishing rights without restrictions. Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.