Analisis Kemunculan Sikap Ilmiah Siswa Dalam Pelaksanaan Percobaan Pada Pembelajaran Ipa Di Sdn Kota Banda Aceh
DOI:
https://doi.org/10.22373/pjp.v4i1.157Keywords:
Sikap ilmiah, pelaksanaan percobaan, pembelajaran IPAAbstract
Hakikat sains terdiri atas tiga aspek yaitu sains sebagai produk, proses, dan sikap ilmiah. Dalam pembelajaran IPA masih kurangnya penanaman nilai sikap ilmiah yang berakibat pada peroleh hakikat sains yang tidak utuh dan kurangnya terbentuk sikap ilmiah siswa. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah: Bagaimanakah kemunculan sikap ilmiah yang dilaksanakan dalam percobaan pada pembelajaran IPA SD Kota Banda Aceh?.Metodologi penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Jenis penelitian adalah studi deskriptif persaentase. Penelitian ini dilaksanakan pada SDN Kota Banda Aceh. Populasi adalah seluruh siswa kelas V SDN Kota Banda Aceh. Sampel ditetapkan pada 10 SDN. Instrumen adalah lembar observasi, dokumentasi, pedoman wawancara guru. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemunculan sikap ilmiah siswa pada pelaksanaan percobaan pada pembelajaran IPA menunjukkan kategori baik.References
Alberta (2004) Focus on inquiry: a teacher’s guide to implementing inquiry-based learning. Canada:Alberta
Learning. http://www.learning.gov.ab.ca (Maret, 2010)
Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) (2006). Panduan Penyusunan KTSP Jenjang Pendidikan Dasar. Jakarta: BNSP
Bell, Frederich h. (1978) Teaching And Learning Mathematics (in Secondary School). Dubuque, Lowa: Wm.C. Brown Company.
Hergenhahn dan Olson, Matthew H (2008) Theories Of Learning, Edisi Ketujuh.Jakarta: Kencana.
Holbrook, Jack dan Rannikmae, Miia (2007) The Nature of Science Education for Enhancing Scientific Literacy. Intenational Jurnal of Science Education Vol 29, No 11, 3 September 2007, PP. 1347-1362
Liem, Tik L (2007) Asyiknya Meneliti Sains. Jawa Barat: Pundak Scientific.
McComas, W.F. dan Olson, J.K. (1998). The Nature of Science in International Science Education Standards Document. In W. F. McComas (Ed), The Nature of Science in Science Education. Dordrecht: Kluwer Academic Publishers. (pp. 41-52)
NRC. (2000). Inquiry and The National Science Education Standarts. A Guide for Teaching ang Learning. Washington DC: National Academic Press
National Science Foundation/NSF (2004 ) Inquiry Thoughts, Views, and Strategies for the K–5 Classroom. Arlington: Division of Elementary, Secondary, and Informal Education.
Smolska, Eva Krugly dan taylor, Peter C 92004) Inquiry in Science Education: International Perspectives. International Jurnal Of Science Education.
Sulistyorini, Sri (2007) Pembelajaran IPA Sekolah Dasar, Dan Penerapan Dalam KTSP. Yogyakarta: Unnes dan Tiara Wacana.
Tursinawati,. (2008). Penerapan pembelajaran inkuiri terbimbing Untuk meningkatkan penguasaan konsep dan pemahaman hakikat sains siswa. Bandung: UPI Press. [Tesis, tidak diterbitkan]
Trihastuti, Singgih dan Rimy, Yoko (2008) Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikandaerah Istimewa Yogyakarta 2008 . Yogyakarta: LPMP
Widodo, Ari, dkk (2007) Pendidikan IPA Di SD. Bandung: UPI Press
Downloads
Published
Issue
Section
License
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).