Peningkatan Aktivitas Belajar Mahasiswa Dengan Metode Jigsaw
DOI:
https://doi.org/10.22373/pjp.v4i2.177Keywords:
jigsaw, aktivitas belajarAbstract
Inti dari pembelajaran koperatif, adalah upaya meningkatkan belajar peserta didik secara berkelompok, dengan berbagai latar belakang kemampuan akademik yang berbeda. Berbagai hasil penelian pembelajaran menunjukkan, bahwa dengan menggunakan metode diskusi, keinginan belajar mahasiswa semakin bertambah, serta memberikan kesadaran kepada mahasiswa akan pentingnya kerjasama dan saling menghargai dalam mencapai prestasi belajar yang lebih baik. Tulisan ini mencoba menguraikan lebih lanjut tentang penggunaan metode diskusi dan tugas kelompok dalam pembelajaran pada pendidikan tinggi, yaitu dalam proses perkuliahan. Secara khusus, penggunaan kedua metode tersebut dalam metode jigsaw. Konsep dan fakta dalam tulisan ini merupakan hasil penelitian tentang metode jigsaw dalam perkuliahan pada Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (Prodi PGMI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Fokus permasalahan dalam penelitian tersebut adalah bagaimana keaktifan mahasiswa dengan metode jigsaw dalam perkuliahan IPS pada mahasiswa Prodi PGMI Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry Banda Aceh? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian tindakan kelas. Kehadiran peneliti dalam penelitian ini bersifat participant observation. Hasil penelitian menunjukkan, pada siklus pertama, dari empat aspek yang dinilai, yaitu keaktifan berbicara, mendengar, merespon, dan mencatat, menunjukkan bahwa keaktifan mahasiswa dalam berdiskusi pada keseluruhan aspek tersebut masih rendah. Rendahnya keaktifan ini antara lain, karena kurangnya pemahaman mahasiswa dengan metode jigsaw. Pada siklus kedua sudah mulai terlihat peningkatan keaktifan mahasiswa dalam berdiskusi. Berbicara sudah lebih fokus, penghargaan terhadap pendapat orang lain sudah mulai tinggi, respon mahasiswa sudah lebih meningkat, dan catatan sudah mulai lebih lengkap. Hasil kuis menunjukkan, adanya peningkatan hasil belajar mahasiswa.References
Agung Eko Purwana, dkk., Pembelajaran IPS MI, Learning Program for Islamic Schools, 2009.
Dir. Dikti. Dik. Bud., Mengajar di Perguruan Tinggi, Jakarta: PAU-PPAI, 1997.
Etin Solihatin dan Raharjo, Cooperative Learning, Jakarta: Bumi Aksara, 2008.
http://arinil.wordpress.com/2011/01/30tujuan-dan-ruang-lingkup-mata-pelajaran-ilmu-pengetahuan-sosial-ips-landasan-teori-sdmi/diakses tanggal 01 april 2013
Lexy J. Moeleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Jakarta: Erlangga,1987.
Mawardi, Upaya Meningkatkan Keterampilan Berdiskusi Mahasiswa Melalui Cooperative Learning (Penelitian Tindakan Kelas di Fakultas Tarbiyah IAIN Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh), Penelitian, Banda Aceh: Pusat Penelitian IAIN Ar-Raniry, 2009.
-------, Penerapan Metode Tugas Kelompok Melalui Model Group Investigation (Penelitian Tindakan Kelas di Fakultas Tarbiyah IAIN Ar-Raniry Banda Aceh), Penelitian, Banda Aceh: Lembaga Penelitian IAIN Ar-Raniry, 2010.
Muslimin Ibrahim, Pembelajaran Kooperatif, Surabaya: UNESA University Press,2000.
Nurhadi, Kurikulum 2004, Jakarta: Grasindo,2004.
Rochiati Wiriaatmadja, Metode Penelitian Tindakan Kelas, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2007.
Rusman, Model-model Pembelajaran, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010.
S. Nasution, Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif, Bandung: Tarsito, 1999.
Silberman, Melvin L., 2006, Active Learning, 101 Cara Belajar Siswa Aktif, Terj. Raisul Muttaqien, Bandung: Nuansa.
Slameto, Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya, Jakarta: Rineka Cipta, 2003.
Slavin, Robert E., Education Psychology: Theory and Practice, Boston: Allyn and Bacon Publishers, 1994.
--------, Cooperative Learning: Teori, Riset dan Praktik, Terj. Nurulita, Bandung: Nusa Media, 2008.
Suharjono, Penelitian Tindakan Kelas dan Tindakan Sekolah, Malang: Cakrawala Indonesia dan IP3UM, 2009.
Tim Penyusun, Badan Standar Nasional Pendidikan, Jakarta, BSNP, 2006.
Winarno Surachmad, Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya, Jakarta: Rineka Cipta, 2003.
Downloads
Published
Issue
Section
License
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).