PERKEMBANGAN JIWA AGAMA PADA MASA REMAJA (AL-MURAHIQAH)
DOI:
https://doi.org/10.22373/pjp.v5i2.3354Keywords:
Perkembangan Jiwa Agama, Masa Remaja (Al-Murahiqah)Abstract
Remaja adalah perpanjangan masa kanak-kanak sebelum mencapai masa dewasa. Anak-anak jelas kedudukannya, yaitu yang belum dapat hidup sendiri, belum matang dari segala segi, tubuh masi kecil, organ-organ belum dapat menjalankan fungsinya secara sempurna, kecerdasan, emosi dan hubungan sosial belum selesai pertumbuhannya. Masa remaja merupakan periode dimana individualisme semakin menampakkan wujudnya, pada masa tersebut memungkinkan mereka untuk menerima tanggung jawab atas perilaku mereka sendiri dan menjadi sadar terlibat pada perkara hal, keinginan, cita-cita yang mereka pillih. Masa muda merupakan tahap yang penting dalam pertumbuhan religious. Para remaja membutuhkan sosok pelindung yang mampu diajak berdialog dan berbagi rasa. Selain itu, mereka pun mengharapkan adanya pegangan hidup sebagai tempat bergantung, dimana bisa dijadikan sebagai wadah berbagi dalam menyelesaikan konflik batin yang dialaminnya dan dalam hal ini dukungan keluarga (orangtua), sekolah dan lingkungan sangat menentukan arah perkembangannya.References
Abdul Mujib, Jusuf Mudzakir, Nuansa-Nuansa Psikologi Islam, Cet. II, (Jakarta: Raja GravindoPersada, 2002)
Abu Ahmadi, Munawar Sholeh, Psikologi Perkembangan, Cet. I, (Jakarta: Rineka Cipta, 2005)
Jalaluddin, Psikologi Agama, Ed. Revisi-10, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007)
Muhibbinsyah, Psikologi Perkembangan Dengan Pendekatan Baru, Cet. XV, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2010).
Ramayulis, Pengantar Psikologi Agama, Cet. VI, (Jakarta: Kalam Mulia, 2002)
Saifullah, Konsep Pendidikan Zakiah Derajat, Cet. I, (Banda Aceh: Ar-raniry Press, 2012)
Siti Rahayu Haditono., Prof. Dr. F. J, Psikologi Perkembangan. (Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 2006)
Syamsu Yusuf, Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja, Cet. V, (Bandung: RemajaRosdakarya, 2004)
Zakiah Daradjat, Ilmu Jiwa Agama, (Jakarta : PT Bulan Bintang, 2009)
Zakiah Darajat, Ilmu Jiwa Agama, Cet. XV, (Jakarta: Bulan Bintang, 1996)
Downloads
Published
Issue
Section
License
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).