SINERGISITAS KURIKULUM LEMBAGA PENDIDIKAN DAN TENAGA KEGURUAN (LPTK) DENGAN KURIKULUM SEKOLAH
Abstract
Kurikulum adalah acuan dalam suatu proses pembelajaran. Ia menjadi pedoman bagi seorang guru dalam rangka mencapai tujuan pengajaran yang telah ditetapkan.. Kurikulum harus memiliki korelasi antara materi ajar dan kebutuhan lingkungan sosial. dengan kata lain kurikulum harus dapat mempersiapkan anak didik untuk dapat turun dalam dunia kerja sehingga anak didik dapat berpartisipasi dalam memenuhi kebutuhan dunia pasar yang dibutuhkan oleh masyarakat tempat mereka tinggalnya. Di samping itu Kurikulum harus dapat membentuk integritas personal peserta didik, kekuatan spiritual, berpikir kreatif, jiwa sosial, dan keahlian untuk bekerja ( job skill). Kurikulum yang baik adalah kurikulum yang inovatif, dinamis, dan relevan dengan perkembangan masyarakat, sains dan teknologi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdullah Idi, Pengembangan Kurikulum, Teori dan Praktek, Jakarta: 1999.
Burhan Nurgiyantoro, Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum Sekolah, Yogyakarta: BPFE, 1989.
Dakir, Perencanaan dan Pengembangan Kurikulum, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2004.
E. Mulyasa, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Cet. II, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2007.
Hendyat Soetopo dan Wasty Soemanto, Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum sebagai Substansi Problem Administrasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara: 1993.
Oemar Hamalik, Kurikulum dan Pembelajaran, Jakarta: Bumi Aksara, 1995.
-------, Pendidikan Guru: Berdasar Pendekatan Kompetensi, Jakarta: Bumi Aksara: 2006.
Panduan Program S1 an D3 UIN Ar-Raniry Tahun Akademik 2016/2017, Banda Aceh: Ar-Raniry Press.
Tilaar, Paradigma Baru Pendidikan Nasional, Jakarta: PT Rineka Cipta.Tilaar, 2000.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
DOI: http://dx.doi.org/10.22373/ji.v5i1.4362
Refbacks
- There are currently no refbacks.