Pengaruh Kehadiran Medan Magnetik Terhadap Pemurnian Air Dari Perbedaan Intensitas Cahaya
DOI:
https://doi.org/10.22373/p-jpft.v3i2.7451Abstract
Pengukuran intensitas cahaya pada medium air melalui efek medan magnet menjadi kajian utama dalam penelitian ini untuk beberapa sampel air yang diambil di Banda Aceh. Sampel air yang digunakan berasal dari air sumur, air kolam ikan dan air selokan. Melalui detektor Luxmeter, data kuat penerangan cahaya yang bersumber dari senter dilewatkan kepada sampel air menjadi data utama dalam kajian ini. Perbandingan nilai intensitas sampel air sebelum dan sesudah diletakkan magnet batang dalam gelas beker menentukan pengaruh medan magnet yang diteliti. Data kuat penerangan luxmeter dianalisis secara perhitungan matematis untuk mendapatkan nilai intensitas cahaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya perbedaan nilai intensitas awal sebelum ada sampel air dan sesudah sampel air diujikan. Terjadi penurunan jumlah intensitas cahaya yang terdeteksi dari sampel air yakni jumlahnya hampir setengah dari jumlah intensitas awal. Adanya pengotor dalam sampel air baik berupa mikroorganisme maupun bahan kimia yang terlarut menghalangi transmisi cahaya secara utuh. Kehadiran magnet batang dalam sampel air mampu meningkatkan nilai intensitas cahaya yang terdeteksi dibandingkan dengan sampel air yang tanpa menggunakan magnet. Hal ini menandakan bahwa bahan magnetik yang terdapat dalam air tertarik oleh gaya magnet sebagai akibat adanya medan magnet yang dihasilkan sehingga membentuk endapan di dasar gelas beker. Oleh sebab itu kajian ini sangat berfaedah untuk pemurnian air dari unsur logam dalam mendapatkan air bersih lag.References
As’adI, M., 2014. , Jogjakarta: Diva Press. Douglas C. Giancoli., 2001. . Jakarta: Erlangga. Kristanto, L., 2015. . Jurnal Teknik Arsitektur. Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan: Universitas Kristen Petra. Nisa UI Istiqomah, dkk., 2017. . Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Fisika, Vol.3, No.2. Shofiana, Luthfi N., 2017. , Skripsi. Fakultas Sains dan Teknologi: Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim. Supar. 2016. ). Skripsi. Fakultas Hukum, seni dan soaial Sains: Universitas Raden Intan. Susanto, D., dkk. 2014. . Jurnal Media Infotama. 9(1), ISSN 1858-2680
Downloads
Published
2020-07-16
Issue
Section
Artikel
License
Authors who publish with Jurnal Phi agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).