Artikel

Default Cover for NEPHROPROTECTIVE OF ETHANOL EXTRACT OF Annona muricata L. BARK ON PARACETAMOL-INDUCED NEPHROTOXICITY IN RATS
Volume 11, Issue 1 (2023)
NEPHROPROTECTIVE OF ETHANOL EXTRACT OF Annona muricata L. BARK ON PARACETAMOL-INDUCED NEPHROTOXICITY IN RATS
Affiliation Details
  • Widya Sari: Jurusan Biologi FMIPA Universitas Syiah Kuala
  • Masykur Masykur: FMIPA Unibersitas Syiah Kuala Banda Aceh
  • Farah Adhilla: FMIPA Universitas Syiah Kuala Banda Aceh
  • Rojatul Maisarah: FMIPA Universitas Syiah Kuala Banda Aceh
  • Fauziah Fauziah: FMIPA Universitas Syiah Kuala Banda Aceh
, Pages: 66-75 , DOI: 10.22373/biotik.v11i1.15635

Abstract

Kidneys are organs that have the potential for damage caused by toxic substances. The use of paracetamol in high doses or long-term therapeutic doses can cause adverse effects in the form of damage to the kidneys. Plants that have the potential to become medicinal raw materials against kidney damage are Annona muricata L. The purpose of this study was to determine the potential protection of ethanolic extract of soursop bark (EESB) against histopathological rat kidney induced by toxic doses of paracetamol. This study used an experimental method using a completely randomized design (CRD). The normal control group (K0) and negative control (K-) were given distilled water, while in the treatment group the doses of EESB were 150, 300 and 600 mg/kgBW dissolved in 1 ml of distilled water for 14 days. On the 7th day, all groups of rats were given paracetamol at a dose of 1350 mg/kgBW except for the K0 group. Each group was 5 repetitions, so that in this study used 25 rats (Rattus norvegicus L.). Samples of kidney organs were taken on the 14th day to observe the histopathological structure of the tubular cells undergoing necrosis. The results showed that at a dose of 300 mg/kgBW EESB had the potential for protection against kidney histopathology by suppressing the occurrence of cell death (necrosis).

Keywords: Soursop bark, kidney, paracetamol, necrosis

14

TOTAL VIEWS

2

DOWNLOADS

ALTMETRICS

References

REFERENCE

Hanifah, R.A., Ningrum, F.H., Kresnoadi, E., & Wicaksono, S.A. (2020). The effect of parasetamol and codeine analgesic combination on serum glutamic oxaloacetate transaminase levels in male wistar rats. Diponegoro Medical Journal, 9(2), 148-153.

Oktaviana, E., Hidayati, I.R., & Pristianty, L. (2017). Pengaruh pengetahuan terhadap penggunaan obat parasetamol yang rasional dalam swamedikasi (studi pada ibu rumah tangga di desa sumberpoh kecamatan maron kabupaten probolinggo). Jurnal Farmasi dan Ilmu Kefarmasian Indonesia, 4(2), 44-51.

Sudira, I.W., Merdana, I.M., Winaya, I.B.O., & Parnayasa, I.K. (2019). Perubahan histopatologi ginjal tikus putih diberikan ekstrak sarang semut diinduksi parasetamol dosis toksik. Jurnal Buletin Veteriner Udayana, 11(2), 136-142.

Basith, A., Listyaningsih, E., & Handayani S. (2016). Gambaran histologi sel ginjal mencit (Mus musculus) yang diinduksi parasetamol ditambahkan ekstrak daun kemangi (Ocimum sanctum). Jurnal Syifa’ Medika, 7, 1-8..

Rafita, I.D., Kusmiawati,T., Nur’ain. (2015). Pengaruh ekstrak kayu manis (Korteks sinamum) terhadap gambaran histopatologi ginjal tikus (Rattus norvegicus) yang diinduksi parasetamol. Jurnal Sains dan Teknologi, 13(2), 127-134.

Hidayat, R.P. (2020). N-acetylcysteine sebagai terapi toksisitas acetaminophen. Jurnal Medika Hutama¸ 2, 231-237

Febilani, E., Berata, I.K., Samsuri, Merdana, I.M., & Sudimartini, L.M. (2017). Pengaruh pemberian propolis terhadap gambaran histopatologi ginjal tikus putih yang diberikan parasetamol dosis tinggi. Jurnal Buletin Veteriner Udayana, 9, 9-15.

Jannah, D.R., & Busijastuti,W. (2022). Gambaran histopatologis toksisitas ginjal tikus jantan (Rattus norvegicus) yang diberi sirup umbi yakon (Smallanthus sonchifolius). Jurnal LenteraBio, 11(2), 238-246.

Duppa, M.T., Djabir, Y.Y., & Murdifin, M. (2020). Uji aktivitas ekstrak etanol jahe merah (Zingiber officinale Rosc var rubrum) dalam memproteksi dan memperbaiki gangguan fungsi hati dan ginjal tikus akibat induksi parasetamol. Jurnal Majalah Farmasi dan Farmakologi, 24(2), 33-36.

Olakunle, S., Onyechi, O., & James, O. (2014). Toxicity, anti-lipid peroxidation, invitro and invivo evaluation of antioxidant activity of Annona muricata ethanol stem bark extract. American Journal of Life Sciences, 2(5), 271-277.

Agustiani, T.Y., Betha, O.S., Dhilasari, E.M. (2020). Deskripsi komponen major metabolit sekunder tanaman dengan khasiatnya terhadap organ ginjal dalam buku Al-qanun fi’l tibb II. Pharmaceutical and Biomedical Sciences Journal, 2(2), 87-102.

Maslakhah, F.N. (2018). Metabolit Profilling Bagian Akar, Batang, Daun, dan Biji Helianthus annuus L. Menggunakan Instrumen UPLC-MS (Tugas Akhir). Universitas Malik Ibrahim Malang, Malang.

Masykur, Sari, W., Sari, N.Y. (2021). Pengaruh pemberian ekstrak etanol kulit batang sirsak (Annona muricata L.) dan srikaya (Annona squamosa L.) terhadap hati tikus (Rattus norvegicus L.) galur wistar. Prosiding Seminar Nasional Biotik (hal. 336-345). Banda Aceh : Prosiding Seminar Nasional Biotik.

Utami, I.K., Nurzafika, & Tandi, J. (2021). Uji efek ekstrak etanol daun jarak merah histopatologi ginjal tikus putih jantan diinduksi streptpzotocin. Farmakologika Jurnal Farmasi, 18(2), 117-126.

Deviana, A. (2018). Pengaruh Pemberian Ekstrak Biji Petai (Parkia speciosa) Terhadap Gambaran Histopatologi Ginjal Bagian Tubulus Proksimal Pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan Galur Wistar yang diinduksi Paracetamol. Hang Tuah Medical Journal, 15(2), 233-251.

Nazarudin, Z., Muhimmah, I., & Fidianingsing, I. (2017). Segmentasi citra untuk menentukan skor kerusakan hati secara histologi. Seminar Nasional Informatika Medis (hal. 15-21). Yogyakarta : Magister Teknik Informatika, Universitas Islam Indonesia.

Lagho, E.E., Kardena, I.M., & Jayawardhita, A.A.G. (2017). Gambaran histopatologi ginjal tikus putih (Rattus norvegicus) yang diberi amoxicillin dikombinasikan dengan deksametason dan asam mefenamat pasca operasi. Jurnal Indonesia Medicus Veterinus, 6(4), 262-269.

Dewi, R., & Sutejo, I.R. (2011). Pemberian minyak goreng bekas pakai dalam menimbulkan kerusakan sel-sel hati mencit dan penurunan kadar albumin serum mencit. Jurnal Moluska Medica, 4, 61-69.

Sari, Y. E. K., 2018. Gambaran histologi ginjal tikus wistar yang terpapar msg setelah perlakuan diberikan jus tomat dan diberhentikan perlakuan saja, The Journal of Muhammadiyah Medical Laboratory Technologist, 1, 62 – 69.

Setyawati, A.B., & Yani,. (2020). Patofisiologi Untuk Masiswa Keperawatan. CV. Pena Persada, Jawa Tengah.

Julistiono, H., Saragih, E., & Yulineri, T. (2017). Penguraian parasetamol oleh sel dan protein ekstraseluler khamir Candida tropicalis dan Rhodotorula minuta. Jurnal Media Litbangkes, 27(3), 169-174.

Amara, D.T., & Nugroho, T.E. (2017). Pengaruh pemberian analgesik kombinasi parasetamol dan tramadol terhadap kadar serum glutamat oksaloasetat transaminase tikus wistar. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 6(2), 417-426.

Author Biography

Widya Sari, Jurusan Biologi FMIPA Universitas Syiah Kuala

Biologi