Kesehatan Mental Anak (Upaya Orang Tua Tunggal dalam Pemenuhan Hak Anak)

Authors

  • Mahdi NK UIN Ar-raniry
  • Juli Andriyani

DOI:

https://doi.org/10.22373/hkkkqr85

Keywords:

kesehatan mental, orang tua, hak anak

Abstract

Sehumlah Hak anak disebutkan dalam Deklarasi Majelis Umum PBB meliputi pendidikan, perawatan kesehatan, perlindungan, tempat tinggal dan gizi yang layak. Kesehatan mental merupakan aspek penting kesejahteraan anak karena dapat mempengaruhi banyak aspek kehidupan anak. Tujuan artikel ini adalah untuk menyoroti upaya dan strategi yang digunakan oleh single parent untuk melindungi hak anak mereka. Penelitian ini mengadopsi metode tinjauan sistematis menggunakan metode Prisma dalam memilih artikel. Ini adalah alat dan panduan bagi penulis untuk mengevaluasi tinjauan sistematis dan meta-analisis berkualitas tingg yang diambil dari database online Google Cendekia, Science Direct, dan PubMed menggunakan kata kunci “kesehatan mental” dan “anak-anak”. Pemilihan artikel yang diterima didasarkan pada publikasi yang diterbitkan pada tahun 2020–2024 (lima tahun terakhir). Hasil pencarian menunjukkan bahwa setidaknya 15 artikel ditemukan di tiga basis data yang disebutkan di atas yang memenuhi kriteria inklusi. Setelah meninjau artikel-artikel ini, kami menemukan bahwa orang tua telah melakukan banyak upaya untuk memberikan anak-anak mereka perlindungan dari semua ancaman, rasa aman, kenyamanan, kualitas pendidikan dan perawatan kesehatan terbaik, serta tempat tinggal yang bagus. Menyediakan makanan yang cukup untuk pemenuhan akan gizi anak bertahan hidup.

References

Ahimsa, I. N., Saepudin, A., & Inten, D. N. (2022). “Implikasi Pendidikan dari Surat An-Nahl Ayat 57-59 mengenai Budaya Masyarakat Arab Jahiliah atas Kelahiran Anak Perempuan terhadap Pendidikan Kaum Wanita”. In Bandung Conference Series: Islamic Education, Vol. 2, No. 2.

Al-Bantani, Muhammad Nawawi. (1998). Qūt Al-Habīb Al-Gharīb:Tausyīh ‘ala Fathi Al-Qarīb Al-Mujīb.

(Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah).

Al-Qurthubi, S. I. (2008). Tafsir Al-Qurthubi (Jilid 10). (terj. M. Masridha). Jakarta: Pustaka Azzam.

Alysia, F. D., Zainuddin, K., & Piara, M. (2024). “Gambaran Harapan Orang Tua (Single Parent) terhadap Anak”. J-CEKI: Jurnal Cendekia Ilmiah, Vol. 4, No. 1.

Asriani. (2017). “Being Mother: Comparative Study of the Contested Motherhood between South Korea and Indonesia”. IJMESH, Vol. 1, No. 1.

Budiyanto, H. M. (2014). Hak-Hak Anak dalam Perspektif Islam. Jurnal IAIN Pontianak, 149.

Dwi, L., Pagarwati, A., & Fauziah, P. Y. (2020). “Profil Pendidikan Karakter Anak dengan Pengasuhan Orang Tua Tunggal (Single Parent)”. Pedagogi : Jurnal Anak Usia Dini Dan Pendidikan Anak Usia Dini, Vol. 6, No. 2.

Fajarrini, A., dan Umam, A. N. (2023). “Dampak Fatherless Terhadap Karakter Anak Dalam Pandangan Islam”.

Abata: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Vol. 3, No. 1.

Fitri, A. N., Riana, A. W., & Fedryansyah, M. (2015). “Perlindungan Hak-Hak Anak dalam Upaya Peningkatan Kesejahteraan Anak”. Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Vol. 2, No. 1.

Hadi, F. H., Hastuti, E., & Marthalena, D. (2024). “Dampak Fatherless terhadap Kecerdasan Sosial dan Emosional: Penelitian Eksploratif terhadap Anak Perempuan”. ADAPTASI: Jurnal Sosial Humaniora Dan Keagamaan, Vol. 1, No. 1.

Hasanah, U., & Retnowati, S. (2019). “Dinamika Resiliensi Ibu Single parent dengan Anak Tuna Ganda”.

Gadjah Mada Journal of Psychology (GamaJoP), Vol. 3, No. 3.

Herlambang. (2021). Pedagogik: Telaah Kritis Ilmu Pendidikan dalam Multiperspektif.

Husain, N., Mukherjee, I., Notiar, A., Alavi, Z., Tomenson, B., Hawa, F., Malik, A., Ahmed, A., & Chaudhry,

N. (2016). “Prevalence of Common Mental Disorders and its Association with Life Events and Social

Support in Mothers Attending a Well-Child Clinic: Findings from Mombasa, Kenya”. SAGE Open, Vol. 6, No. 4.

Hutasoit, I.T.M.br, & Brahmana, K.M.B. (2021). “Single Mother Role In The Family”. Education and Social Sciences Review, Vol. 2, No. 1. Dalam Alysia, F. D., Zainuddin, K., & Piara, M. (2024). “Gambaran Harapan Orang Tua (Single Parent) terhadap Anak”. J-CEKI: Jurnal Cendekia Ilmiah, Vol. 4, No. 1.

Istiyati, Siti, dkk. (2020). “Gambaran Peran Ayah dalam Pengasuhan”. PROFESI (Profesional Islam): Media Publikasi Penelitian; Vol. 17, No 2.

Jakfar, T. M., & Fakhrurrazi, F. (2017). “Kewajiaban Nafkah Ushul dan Furu' menurut Mazhab Syafi'i”.

Samarah: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam, Vol. 1, No. 2.

Kurniawan. (2016). “Komunitas Sehati (Sehat Jiwa dan Hati) sebagai Intervensi Kesehatan Mental Berbasis Masyarakat”. Jurnal Psikologi dan Kesehatan Mental, Vol. 1, No. 2.

Liang, L. A., Berger, U., & Brand, C. (2019). “Psychosocial factors associated with symptoms of depression, anxiety and stress among single mothers with young children: A population-based study”. Journal of Affective Disorders, 242, 255–264. https://doi.org/10.1016/J.JAD.2018.08.013

Lisawati, Santi. (2017). “Melaksanakan Hak-Hak Anak dalam Perspektif Islam sebagai Upaya Pendidikan Agama pada Anak”. Fikrah: Journal of Islamic Education, Vol. 1, No. 2.

Noviandari, H., & Rini, G. E. (2023). “Perceraian Dan Peran Single-Parent Perempuan Di Kabupaten Banyuwangi”. Bikangwangi: Bimbingan dan Konseling Banyuwangi, Vol. 2, No. 1.

Padjrin, P. (2016). “Pola Asuh Anak dalam Perspektif Pendidikan Islam”. Jurnal Intelektualita: KeIslaman, Sosial Dan Sains, Vol. 5, No. 1.

Randles, Jennifer. (2020). “Role Modeling Responsibility: The Essential Father Discourse in Responsible Fatherhood Programming and Policy”. Social Problems, Vol. 67, No. 1.

Rohmah, N. (2016). “Bermain dan Pemanfaatannya dalam Perkembangan Anak Usia Dini”. Tarbawi: Jurnal Pendidikan Islam, Vol. 13, No. 2.

Sari, I. P., Ifdil, & Yendi, F. M. (2019). “Resiliensi Pada Single Mother Setelah Kematian Pasangan Hidup”.

SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling, 2548–3226, 76–82.

Shihab, M. Qurasy. Membumikan Al-Qur‟An: Fungsi dan Peran Wahyu bagi Kehidupan Masyarakat.

Bandung: Mizan, 1994).

Soemanto dan Haryono. (2018). “Kenakalan Pelajar dalam Keluarga Single Parent: Studi Kasus pada Pelajar dalam Keluarga Single Parent di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Girimarto Wonogiri Tahun 2012/2013”. Jurnal Analisa Sosiologi, Vol. 4 No. 2.

Suprihatin, T. (2018). “Dampak Pola Asuh Orang Tua Tunggal (Single Parent Parenting) terhadap Perkembangan Remaja”. In Prosiding Seminar Nasional Psikologi Unissula.

Tambak, S. (2019). “Pendidikan Etika Bergaul Islami dalam Keluarga: Nilai Pendidikan Etika Berlaku Adil Orang Tua dengan Anak dalam Pergaulan Keluarga Perspektif Hadits”. Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah, Vol. 4, No. 1.

Wahyuni, S., & Diana, R. (2023). “Peran Ibu Tunggal dalam Menjaga Kesehatan Mental Anak Usia Dini”.

Generasi Emas:Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Vol. 6 No. 2.

Yadnyawati, I. A. G., Winarti, N. N. S., Seniwati, D., Ngurah, I. G. A., & Surawati, N. M. (2023). “Peranan Keluarga Menciptakan Lingkungan Sehat Bagi Anak”. Jurnal Widya Biologi, Vol. 13, No. 2.

Downloads

Published

2025-09-12

How to Cite

NK, M., & Juli Andriyani. (2025). Kesehatan Mental Anak (Upaya Orang Tua Tunggal dalam Pemenuhan Hak Anak). At-Taujih : Bimbingan Dan Konseling Islam, 8(1), 26-44. https://doi.org/10.22373/hkkkqr85