MEMORI TRAUMA DALAM FILM G30S/PKI: SEBUAH INTERPRETASI TEOLOGIS
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adam, A.W. (2017). Jokowi dan Solusi HAM Masa Lalu. Kompas, 7 Desember.
Belarminus, R. (2019). Dikepung atas Tuduhan Gelar Acara PKI, YLBHI Merasa Jadi Korban Hoaks. Retrieved August 26, 2019, from tirto.id website: http://nasional.kompas.com/read/2017/09/18/05590081/dikepung-atas-tuduhan-gelar-acara-pki-ylbhi-merasa-jadi-korban-hoaks?page=all.
Caruth, C. (1996). Unclaimed Experience: Trauma, Narrative, and History. Baltimore and London: The Johns Hopkins University Press.
Cobb, K. (2005). The Blackwell Guide to Theology and Popular Culture. Oxford: Blackwell Publishing.
EDN/DD06/ONG/HAR. (2017). Film ‘G30S/PKI’: Presiden Nobar di Korem Suryakencana Bogor. Kompas, 30 September.
Fatubun, E. (2021). Survei APJII: Tahun 2020, Pengguna Internet di Indonesia 197 Juta. Retrieved August 29, 2021, from tirto.id website: https://www.ayobandung.com/nasional/pr-79703908/survei-apjii-tahun-2020-pengguna-internet-di-indonesia-197-juta?page=2.
Hardiman, F.B. (2011). Massa, Teror dan Trauma: Menggeledah Negativitas Masyarakat Kita. Yogyakarta dan Maumere: Lamalera dan Ledalero.
Horell, H.D. (2003). Cultural Postmodernity and Christian Faith Formation. In Thomas H. Groome dan Harold Daly Horell (Eds.), Horizons and Hope: The Future of Religious Education. New York: Paulist Press.
Ibrahim, I.S. (2011). Budaya Populer sebagai Komunikasi: Dinamika Popscape dan Mediascape di Indonesia Kontemporer. Yogyakarta: Jalasutra.
Ilham. (2019). Menteri Luhut: Jika Ada Bukti, Negara Minta Maaf pada PKI. Retrieved December 13, 2019, from tirto.id website: http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/hukum/16/04/20/o5xj0z361-menteri-luhut-jika-ada-bukti-negara-minta-maaf-pada-pki.
Iswarahadi, Y.I. (2012). Pewartaan Iman Melalui Film, Televisi, dan Media Baru. In B.A. Rukiyanto (Ed.), Pewartaan di Zaman Global. Yogyakarta: Kanisius.
Jati, W.R. (2017). Populisme Digital Warganet Indonesia. Kompas, 12 September.
Kleden, I. (2017). Atas Nama Sejarah. Kompas, 3 Oktober.
Kristianawati, A. (2017). Film dalam Nalar Edukasi. Kompas, 5 Oktober.
Mappangara, S. (2017). Film dan Rekonstruksi Masa Lalu. Kompas, 27 September.
Pakpahan, B.J. (2017). Mengembalikan Malu Spiritual: The Power of Shame. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Priyono, B.H. (2010). Manajemen Belok Kanan. Kompas, 28 September.
Rambo, S. (2010). Spirit and Trauma: A Theology of Remaining. Louisville, KY: Westminster John Knox Press.
Riady, E. (2021). Soal Nobar Film G30S/PKI, Panglima TNI: Itu Perintah Saya, Mau Apa? Retrieved August 26, 2021, from tirto.id website: https://news.detik.com/berita/d-3647737/soal-nobar-film-g30spki-panglima-tni-itu-perintah-saya-mau-apa.
Riyanto, G.P. (2021). Jumlah Pengguna Internet Indonesia 2021 Tembus 202 Juta. Retrieved August 29, 2021, from tirto.id website: https://tekno.kompas.com/read/2021/02/23/16100057/jumlah-pengguna-internet-indonesia-2021-tembus-202-juta.
Romanowski, W.D. (2007). Eyes Wide Open: Looking for God in Popular Culture. Grand Rapids, Michigan: Brazos Press.
Saidi, A.I. (2017). Film ‘In Absentia’. Kompas, 28 September.
Scheuerer, F.X. (2001). Interculturality: A Challenge for the Mission of the Church. Bangalore: Asian Trading Corporation.
Shields, R. (2011). Virtual: Sebuah Pengantar Komprehensif. Yogyakarta: Jalasutra.
Simon, J.C. (2020). “Pendidikan Kristiani di Era Post-truth: Sebuah Perenungan Hermeneutis Paul Ricoeur.” Dunamis, 5(1), 93-110.
Siregar, A. (2017). Membaca Ulang Film ‘Pengkhianatan G-30-S PKI’. Kompas, 25 September.
Storey, J. (2010). Cultural Studies dan Kajian Budaya Pop: Pengantar Komprehensif Teori dan Metode. Terj. Layli Rahmawati. Yogyakarta: Jalasutra.
Strinati, D. (2004). An Introduction to Theories of Popular Culture. London: Routledge.
Sudibyo, A. (2017). Pengakuan Bersalah Zuckerberg. Kompas, 14 Oktober.
Sugiharto, I.B. (1997). Postmodernisme: Tantangan bagi Filsafat. Yogyakarta: Kanisius.
Sulistyo, H. (2000). Palu Arit di Ladang Tebu: Sejarah Pembantaian Massal yang Terlupakan (1965-1966). Jakarta: KPG, Yayasan Adikarya dan The Ford Foundation.
Syahnakri, K. (2017). Penuntasan Konflik 1965. Kompas, 26 September.
Wibowo, I. (2010). Negara Centeng: Negara dan Saudagar di Era Globalisasi. Yogyakarta: Kanisius.
Wibowo, I., & Priyono, B.H. (Eds.). (2019). Sesudah Filsafat: Esai-esai untuk Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Kanisius.
Widoyoko, J.D. (2017). Tentara, Modal, dan Politik. Kompas, 11 Oktober.
DOI: http://dx.doi.org/10.22373/arj.v1i2.10689
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 John C. Simon
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
INDEX BY:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License