Tradisi Mengaji Al-Qur’an di Kuburan dalam Masyarakat Indonesia

Nuraini Nuraini, Wardahtul Jannah

Abstract


There are many traditions carried out by some Muslims in various parts of Indonesia, such as sprinkling flowers on graves, watering graves with flower water, reciting the Quran in graves, and various other traditions. During the time of the Prophet, there was never any activity to recite the Quran in the grave. Some Muslims in Indonesia who carry out this activity, take several traditions to strengthen the activity of reciting the Quran at the cemetery. The method used is a literature study. This article discusses the arguments for the practice of reciting the Quran in a grave based on the Prophet's hadith, the views of four fiqh scholars and Indonesian Islamic organizations, as well as models of the practice of reciting the Quran in graves. There are five traditions that are included in the article about reciting the Quran in the grave. There are also differences in the views of scholars towards reciting the Quran in the graves. There are three models of the practice of the Quran in the grave, namely reciting the Quran in the grave after burial, reciting the Quran in the grave on Friday, and reciting the Quran after the Eid prayer. Based on the Prophet's hadith, there are two views of the Islamic scholars of fiqh and Indonesian Islamic organizations.

 

Terdapat beberapa tradisi yang dilakukan oleh sebagian muslim di berbagai daerah di Indonesia, seperti menaburkan bunga di atas kuburan, menyiram kuburan dengan air bunga, mengaji al-Qur’an di kuburan, dan berbagai tradisi lainnya. Tradisi mengaji al-Qur’an di kuburan tidak pernah dilakukan  pada masa Rasulullah Saw. Namun, sebagian muslim di Indonesia yang melakukan kegiatan ini, mengambil beberapa hadis untuk memperkuat argumen membolehkan kegiatan mengaji al-Qur’an di kuburan. Fenomena ini memerlukan penelitian untuk melihat dasar yang digunakan imam mazhab serta ormas Indonesia tentang praktek dan model mengaji di kuburan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literature atau content analysis. Yaitu sebuah analisis terhadap hadis Rasulullah Saw, pandangan empat ulama fikih dan organisasi Islam Indonesia, serta model-model praktek mengaji di kuburan yang terdapat di Indonesia. Dari penelitian terhadap literatur yang digunakan tersebut diketahui bahwa mereka tidak menyandarkan pandangannya pada dalil al-Qur’an, akan tetapi kepada hadis-hadis Nabi tentang kedaan si mayit di kuburan sebanyak 5 (lima) buah hadis. Pandangan 4 imam mazhab dan ormas Indonesia terhadap mengaji al-Qur’an di kuburan ada yang membolehkan dan ada yang memakruhkan. Terdapat pula tiga model praktek mengaji di kuburan yaitu mengaji di kuburan setelah penguburan, mengaji di kuburan pada hari Jumat, dan mengaji al-Qur’an setelah shalat ied. 


Keywords


Mengaji, Kuburan, Dalil, Model

Full Text:

PDF

References


‘Abidin, Muhammad Ibn. Radd Al-Mukhtar ‘Ala Al-Durr Al-Mukhtar, Jilid 3. Riyadh: Dar ‘Alim al-Kutub, 2003.

Al-Buhuty, Manshur Ibn Yunus. Kasysyaf Al-Qina’ ‘an Matn Al-Iqna’, Jilid 2. Beirut: Dar ‘Alim al-Kutub, 1983.

Al-Bukhari, Abu Abdullah Muhammad bin Ismail. Ensiklopedia Hadis; Shahih Al-Bukhari 1, Terj. Masyhar Dan Muhammad Suhadi. Jakarta: Almahira, 2011.

Al-Dusuqy, Muhammad ‘Arif. Hasyiyah Al-Dusuqy ‘ala Syarh Al-Kabir, Jilid 1. Cairo: Dar al-Ihya’ al-Kutub al-‘Arabiyah, n.d.

Al-Naisaburi, Muslim bin al-Hajjaj al-Qusayri. Ensiklopedia Hadis 3; Shahih Muslim 1, Terj. Ferdinand Hasmand Dkk. Jakarta: Almahira, 2012.

———. Ensiklopedia Hadis 4; Shahih Muslim 2, Terj. Masyhari Dan Tatam Wijaya. Jakarta: Almahira, 2012.

Al-Nawawi, Imam. Al-Minhaj Syarah Shahih Muslim, Jilid 8, Terj. Darwis Dkk. Jakarta: Darus Sunnah, 2013.

———. Al-Minhaj Syarh Shahih Muslim Bin Al-Hajjaj, Jilid 3. Beirut: Dar Ihya’ at-Turats al-‘arabi, n.d.

Al-Utsaimin, Muhammad Bin Shalilh. Syarah Shahih Al-Bukhari, Jilid 1, Terj. Abu Ihsan Al-Atsari. Jakarta: Darus Sunnah, 2010.

As-Sijistani, Abu Dawud Sulaiman bin al-Asy’ats al-Azdi. Ensiklopedia Hadis 5; Sunan Abu Dawud, Terj. Muhammad Ghazali Dkk. Jakarta: Almahira, 2013.

Asqalani, Ibnu Hajar al. Fathul Baari Syarah Shahih Al-Bukhari, Jilid 7, Terj. Amiruddin. Jakarta: Pustaka Azzam, 2004.

Ceramah Buya Yahya. Hukum Membaca Alquran di Kuburan, Youtube: Al-Bahjah TV, https://www.youtube.com/watch?v=3ABYWrv41E8

Hasbillah, Ahmad ‘Ubaydi. Ilmu Living Quran-Hadis. Ciputat: Maktabah Darus-Sunnah, 2018.

Junaidi. “Tradisi Batunggu Kubur Menurut Pandangan ‘Ulama Nahdlatul ‘Ulama (NU) Dan ‘Ulama Muhammadiyah Di Marabahan.” Institut Agama Islam Negeri Antasari Banjamasin, 2017.

Kusuma. “Motivasi Masyarakat Palangka Raya Dalam Pelaksanakan Tradisi Menunggu Kuburan Dalam Tinjauan Hukum Islam.” Jurnal Studi Agama Dan Mayarakat 11, no. 2 (2015): 181.

M. Mansur, Dkk. Metodologi Penelitian Living Quran Dan Hadis. Yogyakarta: TH Press, 2007.

Sabiq, Sayyid. Fiqih Sunnah, Jilid 2, Terj. Asep Sobari Dkk. Jakarta Timur: Al-I’tishom, 2013.

Sucahyo, Nurhadi. “NU dan Muhamadiyah: 2 Sayap Perdamaian”, https://www.voaindonesia.com/a/nu-dan-muhammadiyah-2-sayap-perdamaian/4758527.html#:~:text=Nahdlatul%20Ulama%20(NU)%20dan%20Muhammadiyah,seminar%20diselenggarakan%20untuk%20membahas%20itu. Diakses tanggal 16 Juli 2020

Suhaimi. Fiqih Kematian. Darussalam: Ar-Raniry Press, 2007.

Tim Fatwa Majelis Tarjih dan Tajdid, “Ziarah Kubur dan Bacaan Yasin”, http://tarjihmuhammadiyah.blogspot.com/2011/09/ziarah-kubur-dan-bacaan-yasin.html?m=1 diakses tanggal 7 Juli 2020.

UI, Tim Penulis Fakultas Psikologi. Psikologi Sosial. Jakarta: Salemba Humanika, 2015.

Wulandari, Asri. “Nilai-Nilai Yang Terkandung Dalam Tradisi Ziarah Kubur Pada Hari Raya Idul Fitri Kec. Tanjung Batu Kel. Tanjung Batu Kab. Ogan Ilirang.” Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, 2016.

Wulandari, Wiwik. “Konformitas Teman Sebaya Pada Perilaku Membolos Siswa Di Madrasah Aliyah Islamiyah Kepung.” Institut Agama Islam Negeri Kediri, 2018.

Yusuf, Ahmad Muhammad. Ensiklopedi Tematis Ayat Al-Qur’an & Hadis, Jilid 6. Jakarta: Widya Cahya, 2009.

Wawancara bersama Ibu Habsah, guru balai pengajian 4 Juli 2020.

Wawancara bersama Ibu Marlina, anggota keluarga yang melaksanakan kegiatan mengaji al-Qur’an di kuburan tanggal 6 Juli 2020.

Wawancara bersama Ibu Shafwatuddin, masyarakat Gampong Lam-Ue tanggal 5 Juli 2020.

Wawancara bersama Ibu Syamsidar, anggota keluarga yang melaksanakan kegiatan mengaji al-Qur’an di kuburan tanggal 3 Juli 2020.




DOI: http://dx.doi.org/10.22373/tafse.v5i2.9174

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Nuraini, Wardatul Jannah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

INDEX BY:






Journal Secretariat
:
Al-Qur'an and Tafsir Department, 1st Floor, Faculty of Ushuluddin and Philosophy, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh Indonesia. Jln. Syeikh Abdul Rauf, Kopelma Darussalam Banda Aceh, Indonesia. Post Code: 
23111.
Email:
 tafse@ar-raniry.ac.id

TAFSE: Journal of Qur’anic Studies, e-ISSN: 2775-5339, p-ISSN: 2620-4185