UPAYA GURU DALAM MENGEMBANGKAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN BOLA KASTI DI PAUD TERPADU REZKYNA NAGAN RAYA
DOI:
https://doi.org/10.22373/bunayya.v5i2.6390Keywords:
heliati.fajriah@ar-raniry.ac.idAbstract
Rendahnya kemampuan motorik kasar anak khususnya pada saat memukul bola, dikarenakan kurangnya aktivitas pergerakan lengan, pergelangan tangan, menggenggam jari dan pergelangan bahunya. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui aktivitas guru dalam mengembangkan motorik kasar pada anak usia 5-6 tahun pada kelompok B Metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa lembar aktivitas guru dalam permainan bola kasti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I aktivitas guru mencapai 66,4% dengan kriteria cukup dan 94,4% dengan kriteria sangat baik pada siklus II. Pada siklus III aktivitas guru kembali meningkat hingga diperoleh 96,8%. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa guru berhasil mengembangkan kemampuan motorik kasar anak melalui permainan bola kasti.References
Acep Yoni, Herry Purwanto dkk. (2010). Menyusun Penelitian Tindakan Kelas.
Yogyakarta: Familia.
Aprilia Dwi Nugrahaeni. (2012) Upaya Meningkatkan Kemampuan Fisik Motorik
Melalui Permainan Simpai (Hulahop) pada Anak TK B di KBI –RA Taqiyya
Kartusura Sukoharjo Tahun Ajaran 2011/2012. Naskah Publikasi. Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Muhamadiyah Surakarta.
Eka Rianti. (2017). ”Identifikasi Motorik Halus Anak 5-6 Tahun di Gugusan Dewi
Sartika Purwokerto Timur Banyumas”, Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini,
Edisi 6 Tahun ke 6.
Esti Erlinda. (2014). Pengembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui
Permaian; Melempar dan Menangkap bola. Skripsi. Program Sarjana
Kependidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas
Bengkulu.
Gustafianuus Abe. (2014). “Meningkatkan Keterampilan Melempar dalam Bermain
Kasti Melalui Penerapan Bola Modifikasi pada Siswa Kelas V SDN
Banyusari”. Jurnal Tadulako Physical Education. 1( 5): 1-10.
Heri, Rahyubi. (2012). Teori-Teori Belajar dan Aplikasi Pembelajaran Motorik.
Bandung: Nusa Media.
Muhyi Faruq. (2006). Sehat dan Cerdas Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan. Jakarta: Grasindo.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Tentang
Standard Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Nomor 137 Tahun 2014.
Suharsimi Arikunto. (2007). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka
Cipta.
Suharsimi Arikunto. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Suharsimi Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta:
Rineka Cipta
Volume V. Nomor 2. Juli-Desember 2019│74
Veny Iswantiningtyas. (2015). Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia
Dini Melalui Permainan Tradisional Gerobak Sodor. e-journal PINUS
Universitas Nusantara PGRI. 1 (3):249.